Mohon tunggu...
Vicanisa Armanda
Vicanisa Armanda Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sarjana Sains

Penjelajah metode inventif untuk menemui potensi bahan alam menjadi sumber energi inovatif.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Revitalisasi Energi Terbarukan: Mahasiswa Biologi UM Ciptakan Bio-Briket Limbah Biji Jeruk Dengan Perekat PhosphoGypsum (BICIGU)

22 September 2024   20:40 Diperbarui: 13 November 2024   13:56 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Produk BICIGU di Komersil | Dok. Pribadi

 Produk BICIGU di Komersil | Dok. Pribadi
 Produk BICIGU di Komersil | Dok. Pribadi

Dio Rizki Nadar Putra menambahkan, "Kami berupaya menciptakan produk yang praktis digunakan untuk kebutuhan rumah tangga dan produksi skala kecil, sekaligus mengatasi limbah jeruk yang melimpah saat musim panen, khususnya di daerah Malang".  Dian Anggoroeni Dwidjayanti juga menuturkan, "Besar harapan kami produk ini dapat menjadi solusi ke depan untuk mengatasi kelangkaan gas LPG 3 kg. Namun, masih diperlukan riset lebih mendalam agar BICIGU dapat digunakan setiap hari, karena produksi skala besar juga membutuhkan alat-alat canggih dan kontrol mutu yang terus berjalan."

 Produk BICIGU | Dok. Pribadi
 Produk BICIGU | Dok. Pribadi

Pada saat ini, BICIGU masih dipasarkan dalam lokal dan pemanfaatannya masih sederhana yakni untuk memasak air, mie instan, dan BBQ. Tim peneliti optimis bahwa hasil penelitian  ini mampu mendukung terwujudnya program lingkungan hijau dan inovasi energi terbarukan yang ramah lingkungan, yang mana hal ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) ke-7, yakni penyediaan energi bersih dan terjangkau. "Semoga produk yang telah terdaftar Hak Kekayaan Intelektual ini dapat berkembang dan bermanfaat bagi kepentingan masyarakat Indonesia." tutur Siti Nur Inayati. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun