Penyakit juga merupakan salah satu risiko yang perlu diwaspadai dalam investasi sapi bagi hasil. Jika sapi yang diinvestasikan sakit, maka biaya pengobatannya dapat menjadi beban bagi investor.
3. Kerugian Akibat Perubahan Harga
Harga sapi bisa berubah0ubah tergantung pada permintaan dan penawaran. Jika harga sapi turun, maka investor akan mendapatkan keuntungan yang lebih kecil dari yang diharapkan.
Tips Investasi Sapi Bagi Hasil
Untuk mengurangi risiko dalam investasi sapi bagi hasil, ada  beberapa tips yang bisa Anda lakukan, antara lain sebagai berikut:
1. Lakukan Riset
Sebelum mulai investasi, lakukanlah riset terlebih dahulu untuk mengetahui reputasi pengelola dan kondisi sapi yang akan diinvestasikan.
2. Pilih Pengelola Terpercaya
Pastikan pengelola yang Anda pilih adalah pengelola yang memiliki pengalaman dan reputasi yang baik.
3. Buatlah Perjanjian yang Jelas
Buatlah perjanjian yang jelas antara Anda dan pengelola, yang mencakup hal-hal seperti pembagian hasil, risiko, dan tanggung jawab masing-masing pihak.
Investasi sapi bagi hasil dapat menjadi pilihan yang menarik bagi Anda yang ingin mendapatkan keuntungan yang besar dalam waktu yang relatif singkat. Namun, Anda perlu memahami peluang dan risikonya terlebih dahulu sebelum berinvestasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H