Mohon tunggu...
viatur
viatur Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Permainan untuk Anak di Bawah 3 Tahun

11 November 2019   00:10 Diperbarui: 14 November 2019   15:50 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bermain adalah proses kegiatan yang sangat penting untuk mengembangkan aspek perkembangan setiap kehidupan awal anak. Sejak anak baru lahir, mereka akan banyak belajar apa yang mereka lihat. Sesuai dengan perkembangan yang setiap anak miliki, pastinya kemampuan perekembangannya pasti bertambah. Berikut 6 aspek perkembangan anak dibawah 3 tahun :

1. Aspek Agama dan Moral

Ketika anak umur 2 hingga tahun anak mampu menirukan gerakan sholat orang tuanya.

2. Aspek Motorik

- Motorik Kasar :Anak mampu memberikan refleks menggenggam benda yang menyentuh telapak tangan, tengkurap. Anak mampu melempar benda yang ada ditangannya, merangkak, bertepuk tangan, melompat di tempat, berjalan sendiri.

- Motorik Halus :Anak mampu memainkan jari tangan dan kaki,meremas, menggaruk-garuk kepala, memegang alat tulis, membuat coretan-coretan bebas, dapat menyusun satu hingga tiga balok.

3. Aspek Kognitif

- Anak mampu memperhatikan permainan apa yang sedang dipegangnya, mengamati benda-benda sudah dipegangnya lalu tanpa sengaja diatuhkan untuk mengetahui benda apa yang dipegangnya, berpaling kearah mana suara-suara yang dapat didengar untuk mengetahui benda apa yang sedang bersuara.

- Anak juga mampu menyebutkan beberapa nama benda, mengenal warna-warna dasar, mulai paham dengan gambar wajah yang sering dikenalinya.

4. Aspek bahasa

Anak mampu menangis, berteriak, bergumam, mengoceh, merespons permainan cilukba, mengucapkan dua hingga tiga kata, menunjuk berbagai nama bagian tubuh uketika ditanyakan, menyanyikan lagu-lagu sederhana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun