Sosialisasi Bank Sampah untuk Peningkatan Kesadaran dan Pengelolaan Sampah di Kelurahan Pattunuang

Dalam upaya meningkatkan kesadaran lingkungan dan pengelolaan sampah di masyarakat, penyuluh bank sampah kecamatan wajo, bersama Bank Sampah Melati (Solata Shenzhen), mengadakan sosialisasi mengenai bank sampah di Kelurahan Pattunuang, RW 1, RT 3, Kecamatan Wajo, Kota Makassar. Kegiatan ini ditujukan khususnya bagi warga yang belum mengetahui apa itu bank sampah.

Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam kepada masyarakat tentang konsep bank sampah, cara kerjanya, dan manfaatnya bagi lingkungan dan ekonomi warga. Bank sampah adalah sistem pengelolaan sampah yang memungkinkan warga untuk menukar sampah yang sudah dipilah dengan insentif berupa uang atau barang.

Dalam kegiatan ini, peserta akan diberikan informasi mengenai:
1. Penjelasan tentang apa itu bank sampah, cara kerjanya, dan bagaimana masyarakat dapat berpartisipasi.
2.Edukasi mengenai berbagai manfaat dari bank sampah, termasuk pengurangan sampah, peningkatan kebersihan lingkungan, dan potensi pendapatan tambahan.
3.Informasi mengenai cara memilah, mengumpulkan, dan mengolah sampah di bank sampah.
4.Presentasi contoh-contoh keberhasilan bank sampah di tempat lain untuk menginspirasi dan memotivasi masyarakat.
5.Panduan praktis bagi masyarakat untuk memulai dan bergabung dengan bank sampah.

Kegiatan ini juga akan diisi dengan sesi tanya jawab dan diskusi, di mana warga dapat langsung berinteraksi dengan pengurus Bank Sampah Melati dan mendapatkan penjelasan lebih lanjut tentang bagaimana mereka dapat ikut serta dalam program ini.

"Kami berharap sosialisasi ini dapat membuka wawasan masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik dan bagaimana bank sampah dapat menjadi solusi efektif untuk masalah sampah di lingkungan kita," ujar Viana selaku penyuluh bank sampah di kecamatan wajo

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Kelurahan Pattunuang dapat lebih sadar dan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan, serta memanfaatkan sampah sebagai sumber daya yang bernilai.