Meskipun sangkal putung masih banyak dipilih oleh masyarakat, penting untuk mempertimbangkan risiko yang ada. Pengobatan medis seharusnya menjadi pilihan utama untuk penanganan patah tulang. Jika mengalami patah tulang, sebaiknya segera konsultasikan dengan tenaga medis untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan menghindari komplikasi lebih lanjut.
Referensi
Adliyani, Z. O. N. (2015). Pengaruh Perilaku Individu terhadap Hidup Sehat. Perubahan Perilaku Dan Konsep Diri Remaja Yang Sulit Bergaul Setelah Menjalani Pelatihan Keterampilan Sosial, 4(7), 109–114.
Detik Health. (2019). Terapi Cedera Tulang, Pilih ke Dokter Tulang atau ke Dukun? Link.
Utami, M. N. (2015). Faktor-faktor Pemilihan Pengobatan Tradisional pada Kasus Patah Tulang. Jurnal Agromed Unila, 2(3), 339–342. Link.
Penulis: Via Aulindra Putri Mahasiswa S1 Farmasi Universitas Airlangga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H