Siapa sih yang tidak menunggu cairnya THR? Baik karyawan swasta maupun karyawan pemerintahan, pasti akan mendapatkan Tunjangan Hari Raya dari tempat bekerja. Dan bulan Mei ini memang menjadi bulan yang penuh berkah karena gaji bulan Mei turun bersamaan dengan THR 2019. Wow!
Saya sendiri merasa 'sedang banyak uang nih' dan bisa saja kalap membeli barang-barang yang tidak penting. Jika perasaan tersebut tidak diantisipasi dengan cerdas pada akhirnya akan menjadi boomerang bagi saya sendiri. Oleh karena itu, saya memang berkomitmen untuk membuat anggaran pengeluaran lebaran agar tidak over budget.
Secara peruntukkan sebenarnya gaji Mei digunakan untuk bekal hidup di bulan Juni, sedangkan THR bisa digunakan untuk keperluan lebaran. Namun, dalam prakteknya terkadang perasaan "sedang banyak uang" ini jadi momok yang menakutkan. Jika tak pandai mengendalikan keinginan bukan tidak mungkin dibulan Juni uang sudah habis dipertengahan dan kebingungan untuk bekal disisa hari menuju gajian.
Tentunya kita semua tidak mau merasa dibulan Juni pontang panting cari pinjaman karena uang bulanan dan uang THR habis dipakai untuk persiapan lebaran. Oleh karena itu, perencanaan terhadap pengeluaran lebaran harus diperhatikan. Kali ini, saya mau bagi tips jitu agar lebaran kita damai dan uang THR aman. Nah, bagaimana caranya agar uang THR aman? Yuk simak baik-baik.
Buatlah Perencanaan Pengeluaran Lebaran dengan Detail
Membuat perencanaan pengeluaran lebaran sangatlah penting. Jangan sampai banyak pengeluaran mendadak yang justru sebenarnya tidak direncanakan. Nah, kalau saya memang setiap lebaran membuat perencanaan pengeluaran seperti untuk membeli baju sendiri, baju keluarga, kue untuk di rumah, kue untuk dikirimkan ke keluarga, dan juga uang angpau untuk keponakan.
Sebelum membuat perencanaan pengeluaran, saya sudah mempersiapkan budget maksimal untuk pengeluaran tersebut. Hitungannya memang sedikit berbeda dari perencanaan pengeluaran setiap bulan. Intinya dari THR tersebut minimal 40% harus saya simpan untuk tabungan. Mengapa saya menggunakan perhitungan 40%? Karena memang saya memiliki target sendiri ditahun ini untuk lebih banyak menabung
Buatlah daftar pengeluaran dengan detail dan juga nominal yang dibutuhkan untuk pengeluaran tersebut. Ingat ya, berbuat baik itu wajib tapi jangan sampai pengeluaran kita jadi over. Apalagi motifnya karena kita malu dilihat keluarga karena cuma ngasih angpau keponakan 50 ribu. Pemikiran-pemikiran seperti itu harus segera dihilangkan karena hanya akan membebani kamu saja.
Memisahkan uang THR di Rekening Lain (Membuka Rekening Baru)
Tips yang kedua dan yang paling penting adalah memindahkan uang THR tersebut ke rekening yang lain. Menurut saya, untuk menjaga pengeluaran kita harus memiliki beberapa rekening. Terkadang yang membuat pengelolaan keuangan seseorang kacau dikarenakan dia hanya memiliki 1 rekening untuk semua keperluan. Sehingga uang yang awalnya dibudgetkan untuk emergency fund terpakai untuk biaya buka bersama. 40% dari uang THR tadi saya pindahkan ke rekening kedua, yakni rekening BCA Tahapan Expresi.
Saya pribadi memang sudah memiliki 3 buah rekening yang semuanya merupakan produk dari BCA. Masing-masing diperuntukkan berbeda-beda. Untuk rekening Tahapan BCA saya gunakan untuk menyimpan dana kebutuhan sehari-hari (operasional). Lalu, rekening BCA Tahapan Expresi saya gunakan untuk tabungan dan BCA Tabunganku saya pakai untuk emergency fund.
Dulu, ketika akan membuka rekening saya memang mengunjungi cabang BCA yang terdekat dengan kantor. Memang perjuangan sekali, belum lagi menunggu antrian yang tidak sebentar. Namun, sekarang kamu tidak perlu lagi susah-susah mengantri untuk membuka rekening baru di BCA loh. Karena sekarang membuka rekening baru BCA bisa lewat smartphone. Nah, bagaimana caranya? Kamu tinggal unduh aplikasi Mobile Banking BCA di playstore.
Jadi, sebenarnya sudah tidak ada alasan lagi bagi kamu untuk menunda pembukaan rekening apalagi tujuannya untuk mengamankan uang THR kan? Ingat, jangan sampai kamu menyesal karena tidak menyisihkan uang THR loh. Godaan itu datang dari mana saja, jadi kamu harus segera menyisihkan uang THR kamu agar tidak menyesal dihari lebaran.
Nah, tiga poin dibawah ini BCA hadirkan untuk membantu kamu yang ingin membuka rekening baru namun tidak punya waktu untuk datang ke kantor cabang.
Tidak Perlu ke Kantor Cabang
Poin yang pertama memang sangat membantu masyarakat dizaman sekarang yang seolah-olah tidak memiliki waktu untuk hal lain selain bekerja. Banyak dari mereka yang akhirnya hanya memiliki 1 rekening dengan konsekuensi pengelolaan keuangannya kacau balau. Nah, bank BCA tentunya sudah memberikan kemudahan kepada masyarakat agar bisa mengelola keuangannya loh. Kamu tidak perlu capek ke kantor cabang karena dari smarthphone yang kamu genggam kamu sudah bisa membuka rekening baru.
Langsung Mendapatkan Fasilitas Internet Banking dan M-Banking
Pelayanannya pun sama dengan ketika kamu datang ke kantor cabang, kamu bisa langsung mendapatkan fasilitas Internet Banking dan M-Banking loh. Dulu, ketika akan transfer uang kita harus ke ATM terlebih dahulu. Kini, dengan fasilitas Internet Banking dan M-Banking, dari rumah saja kamu bisa transfer uang.
Transaksi yang Simpel
Dizaman yang serba maju, teknologi memang memegang peranan penting dalam kehidupan masyarakat. Proses yang simpel tentu akan diincar oleh masyarakat dalam menunjang kehidupannya dibandingkan dengan proses yang ribet. Nah, transaksi perbankan yang simpel juga disuguhkan oleh bank BCA loh, salah satu ya pembukaan rekening baru hanya lewat mobile banking.
Apa Saja Sih yang Harus Disiapkan?Â
1. Siapkan E-KTP, tandatangan, NPWP dan data diri kamu.
2. Lakukan video call dengan customer service BCA untuk verifikasi data diri kamu.
3. Aktifkan mobile dan internet banking untuk kemudahan transaksi.
4. Isi rekening anda dengan setoran awal via transfer atau ATM setor tunai.
Nah, mudah kan? Setelah rekening baru jadi, kamu bisa melakukan transfer segera uang THR kamu untuk mengamankannya. Lebaran damai, THR aman yuk wujudkan bersama bank BCA. Yuk #DiBikinSimpel karena kita #GenerasiSimpel. Kamu juga bisa lihat video tutorialnya dibawah ini.
