Ya, Ramadan menjadi waktu yang tepat untuk memperdalam ilmu tentang agama dengan mendengarkan kajian para pemuka agama.Di kondisi saat ini, seharusnya kita tetap bisa mendengar ceramah agama yang dapat kita unduh di handphone.
Tayangan iklan ini diwarnai nuansa Ramadan dan Lebaran yang menyisipkan makna kebersamaan dalam keluargaÂ
Apalagi, pada detik ke 30, para hartawan sudi berbagi rezeki dengan masyarakat membutuhkan. Tampak jelas dihadapan perempuan berkacamata itu sejumlah bahan sembako yang siap dibagikan.Â
Setelah dibungkus dalam kresek plastik, dia menggantungnya di salah satu pagar warga. Terharu akuhh..hiks. Tiada fenomena rebutan sampai berjatuhan.
Aksi ini sepatutnya menyadarkan kita, Â banyak karyawan yang kehilangan pekerjaan, usaha yang gulung tikar dan kesulitan ekonomi lainnya. So, momentum inilah saatnya kita berbagi kepada mereka yang nasibnya mungkin belum seberuntung kita.
Selain menghadirkan pahala kebaikan yang berlimpah, juga membuat kita bisa lebih bersyukur, memberikan kebahagiaan pada orang lain, meningkatkan kepedulian sosial, dan memberikan keringanan serta ketenangan hati.
Lebih dari itu, pemberlakuan social distancing harusnya tak menghalangi kita untuk saling peduli. Misalnya dalam  berdonasi masker dan APD lainnya. Apapun jenis amalannya, tak usah ragu bakal jadi  tetap akan dicatat malaikat sebagai pahala. Hehe..
Itu juga ditayangkan pada detik ke-36. Seorang perempuan yang kreatif dan apik membuat masker berbahan kain untuk kemudian di donasikan kepada yang membutuhkan. Cukup menggugah, bukan?.
Iklan ini mengajak masyarakat untuk berdonasi dari rumah dengan cara menukarkan poin Telkomsel milik kita masing masing.
Detik selanjutnya aku dikagetkan lagi dengan cuplikan donasi yang diprakarsai telkomsel melalui layanan tukar poin donasi pada aplikasi my telkomsel.Endingnya, iklan itu ditutup dengan beberapa cuplikan edukasi sarat hikmah menggunakan aplikasi virtual. Asumsiku mungkin mereka menggunakan Layanan Ketengan Conference dari Telkomsel. Kalau benar, tak salah yo..
Iklan ini sudah ditonton lebih dari 18 juta kali di YouTube dan menjadi obrolan di media sosial.