Mohon tunggu...
Verrell Elektranto
Verrell Elektranto Mohon Tunggu... Penulis - Author

Seorang pemuda yg gemar menulis dan mengulas persoalan bangsa yang kerap terjadi di tanah air.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Jejak Gempita Sang Dewan

7 Mei 2020   04:50 Diperbarui: 11 Mei 2020   15:06 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menjadi wakil rakyat merupakan dambaan bagi sebagian besar orang yang ingin atau telah terjun ke dunia politik. Kewenangan yang dimiliki oleh dewan yang terhormat, kian melimpah ruah. Tak heran, jika banyak orang yang mengincar kursi parlemen ini.

Namun, menjadi wakil rakyat bukan hanya sebatas untuk memiliki jabatan yang bergengsi. Melainkan untuk mengemban tugas mulia yakni menyuarakan aspirasi rakyat. Hal tersebut merefleksikan pemuda kota Tangerang yang kini tengah mengemban tugas mulia itu. Pemuda tersebut bernama Muhammad Dwiki Ramadhani. Pemuda yang akrab dipanggil Dwiki ini, lahir di kota Tangerang pada 24 januari 1997.

Sebuah pencapaian yang luar biasa bagi Dwiki. Bagaimana tidak? Di usianya yang masih sangat muda, beliau terpilih menjadi anggota DPRD kota Tangerang masa bakti 2019-2024. Sebelum akhirnya berhasil mendapat mandat tersebut, tentu beliau melalui berbagai proses yang kompleks.

Dengan perjuangan dan dedikasi tinggi, pertama-tama Dwiki berhasil memperoleh nomor urut 2 dari Partai Amanat Nasional. Partai yang didirikan oleh "Bapak Reformasi" ini memercayai Dwiki karena kredibilitas dan integritas yang dimiliki olehnya. Dwiki mencalonkan diri sebagai caleg DPRD kota Tangerang mewakili daerah pemilihan IV yaitu Ciledug, Larangan, dan Karang Tengah.

Pemuda yang menghabiskan masa SMA di Al-azhar BSD ini, percaya bahwa pemimpin muda dapat membawa perubahan dengan langkah inovatif. Meski digadang-gadang kurang pengalaman oleh sebagian orang, tidak kemudian mematahkan semangat Dwiki untuk tetap menyuarakan aspirasi rakyat dan melanjutkan misinya dalam membangun kota kelahirannya.

Tujuan mulia itu disampaikan oleh beliau kepada warga kecamatan Ciledug di "Rumah Perjuangan Dwiki", sewaktu masih bertarung dalam kontestasi pemilihan legislatif daerah di tingkat kota yang lalu.

Tidak mudah baginya untuk meraih kursi DPRD kota Tangerang. Terlebih, banyak calon legislatif lainnya yang sudah menawarkan program kerja di daerah pemilihannya. Dengan berbekal program "Membangun Kampung" Dwiki pun melakukan pendekatan yang berbeda dari calon lainnya.

Pendekatan "Grass Root" menjadi opsi yang paling efektif untuk memenangkan hati rakyat kota Tangerang, khususnya di daerah pemilihan IV. Pendekatan "Serangan Udara" pun juga diluncurkannya, mengingat saat ini kita berada di era keterbukaan. Peran media sosial menjadi langkah yang cukup taktis dan strategis.

Pendekatan kepada ibu-ibu juga dinilai dapat meningkatkan elektabilitasnya. Ibu-ibu di kecamatan Ciledug, Larangan dan Karang Tengah kerap menggemari calon legislatif muda. Selain dianggap lebih enerjik, pemuda juga dianggap lebih gesit dalam mengambil keputusan.

Pendekatan kepada kaum millennial dan generasi Z juga menjadi faktor penting pada penentuan kemenangan seseorang dalam kontestasi pemilihan legislatif ini. Seperti yang kita ketahui bersama, kekuatan millennial pada elektoral pemilu serentak yang lalu mencapai 50% lebih dari DPT (Daftar Pemilih Tetap).

"Hasil tidak akan mengkhianati usaha", itulah ungkapan yang tepat untuk menggambarkan hasil akhir yang diperoleh Dwiki. Bukan hanya berhasil menjadi anggota DPRD kota Tangerang masa bakti 2019-2024, beliau juga mengantongi suara kedua terbanyak di daerah pemilihannya dengan jumlah perolehan 8.086 suara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun