Mohon tunggu...
Veronica Ari
Veronica Ari Mohon Tunggu... Guru - Ad maiorem Dei gloriam

Seorang guru SD yang sudah 14 tahun mengajar, seorang istri, dan calon ibu.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tahap Perkembangan Psikososial Erik Erikson

23 November 2021   14:19 Diperbarui: 23 November 2021   14:26 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Inisiatif vs Kesalahan

Tahap ini berlangung pada usia 3 -- 6 tahun. Dalam tahapan ini seorang anak mulai inisitif berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya sehingga menimbulkan rasa ingin tahu terhadap segala hal yang dilihatnya dan berinisiatif mencari tahu. Anak yang berhasil dalam tahapan ini akan memiliki rasa mampu untuk memimpin orang lain akan tetapi jika pada tahap ini seorang anak mengalami kegagalan maka akan cenderung memiliki rasa bersalah.

4. Kerajinan vs Rasa Rendah Diri

Tahap ini terjadi pada anak usia 6 -- 12 tahun, dimana seorang anak memasuki usia sekolah dan memperoleh berbagai pengalaman akademik yang dikembangkan di sekolah sehingga dapat dikatakan pada tahapan ini anak-anak maemasuki pada dunia nyata. 

Pada tahap ini, anak akan belajar dari seorang guru bagaiamana bertanggung jawab, dan mulai senang belajar bersama teman-teman di kelasnya. Keberhasilan dalam tahap ini akan menghasilkan kompetisi, sebaliknya kegagalan akan menghasilkan perasaan rendah diri. 

Pada tahap ini juga seorang guru harus melakukan hal-hal yang dapat memotivasi keberhasialnnya, misalnya dengan memberikan pujian,  memberikan kesempatan yang sama  dengan teman-teman lainnya, dan juga melakukan kerja sama dengan orang tua siswa. 

Sebaliknya, hal yang harus dihindari atau tidak boleh dilakukan oleh guru yaitu pilih kasih (hanya anak-anak yang menonjol saja yang diberi kesempatan) dan tidak boleh memberikan label pada anak karena dapat membuat mereka merasa rendah diri dan tidak diperhatikan.

5. Identitas dan Kebingungan Peran

Tahap ini merupakan tahap remaja, tahap remaja diawali dengan masa pubertas dan akan berakhir sekitar pada usia 18 tahun. Tahap ini merupakan masa-masa bergejolak, dimana remaja mencari identitas pribadi dan pencarian jati diri. Jika seorang remaja dalam mencari jati diri menemukan dan bergaul dalam lingkungan yang baik maka akan tercipta identitas yang baik. 

Namun sebaliknya, jika bergaul dalam lingkungan yang kurang baik maka akan timbul kekacauan identitas pada diri remaja tersebut. Karena lingkungan semakin luas tidak hanya pada lingkup keluarga saja melainkan juga lingkup sekolah dan masyarakat.

6. Keintiman dan Isolation

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun