Mohon tunggu...
Vernant S
Vernant S Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Esa Unggul

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Praktik Farmasi Sosial 2023 Kelompok 5 Angkatan 2020 Universitas Esa Unggul

30 Agustus 2023   11:55 Diperbarui: 30 Agustus 2023   12:13 502
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 9. Pemaparan Materi Tentang Swamedikasi

Pendahuluan : 

Praktik Farmasi Sosial 2023 kelompok 5 yang diselenggarakan di RW 06 kelurahan Ketapang kecamatan Cipondoh Kota Tangerang. Kegiatan diselanggaran pada 07- 20 Agustus 2023. 

Dengan judul Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih, Tanaman Obat Keluarga dan Swamedikasi Kepada Masyarakat Rw 006 kelurahan Ketapang kecamatan Cipondoh Kota Tangerang. 

Anggota Kelompok : Ketua : Vernant Surjana; Dewi Sartika Ayuni; Ayu Limas; Catur Anantya; Ersa Salsabilla; Hanifah Nur Azzuhra ; Niken Tri Rachmah Atilah 

Dosen Pembimbing Lapangan: apt. Hermanus Ehe Hurit, S.Si., M.Farm; Yonatan Eden, S.Si., M.Sc, 

PROGRAM STUDI FARMASI FAKULTAS ILMU - ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ESA UNGGUL 2023

Praktik Farmasi Sosial (PFS) merupakan kegiatan belajar mahasiswa yang dilakukan di luar kampus, khususnya bagi mahasiswa semester 6 program studi farmasi fakultas ilmu -- ilmu kesehatan Universitas Esa Unggul Jakarta. Menurut Peraturan Menteri Kemdikbud No. 38 Tahun 2021 pada Pasal 1 Ayat 4 bahwa Tri Dharma Perguruan Tinggi yang selanjutnya disebut Tri Dharma adalah kewajiban Perguruan Tinggi untuk menyelenggarakan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada masyarakat (Kemendikbudristek, 2021). Salah satu tujuan dari dilaksanakannya kegiatan praktik farmasi sosial adalah untuk merealisasikan Tri Dharma perguruan tinggi poin ketiga yaitu wujud dari pengabdian kepada masyarakat. 

Analisis Situasi : 

Berdasarkan hasil analisis situasi melalui survei awal yang dilakukan oleh tim PFS pada tanggal 25 - 26 Juli 2023, tim PFS dapat mengetahui informasi tentang kondisi hidup dan kondisi lingkungan masyarakat di RW. 006, Ketapang, Kec. Cipondoh, Kota Tangerang dan dari temuan tersebut, tim PFS Kelompok 5 menjadikan temuan tersebut menjadi program kerja untuk membantu menyelesaikan masalah tersebut. Diantara permasalahan-permasalahan yang ada, terdapat 5 permasalahan utama yang menjadi target dari kegiatan PFS yang akan dilaksanakan pada tanggal 7-20 Agustus 2023. 

Lima permasalahan yang menjadi fokus kegiatan PFS meliputi permasalahan sistem pembuangan sampah yang kurang baik, kurangnya kesadaran masyarakat terkait cara mencuci tangan yang benar, pengolahan tanaman obat keluarga yang masih tradisional dan kurang higienis,  serta rendahnya minat masyarakat dalam memeriksakan diri ke dokter atau fasilitas kesehatan.

Permasalahan pertama terdapat pada Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) masyarakat RW. 006, Ketapang, Kec. Cipondoh, Kota Tangerang, terutama pada budaya membuang sampah yang dapat dikatakan kurang baik. Berdasarkan hasil pengamatan langsung, tim PFS menemukan bahwa jumlah tempat sampah umum yang tersedia di daerah RW. 006, Ketapang, Kec. Cipondoh, Kota Tangerang masih terbatas dan belum menerapkan pemisahan antara sampah organik dan non organik dan akibatnya, cukup banyak sampah-sampah kecil yang berserakan di pinggir jalan, terutama di daerah rerumputan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun