Mohon tunggu...
Vernanda Kholiqul Bahru Rizki
Vernanda Kholiqul Bahru Rizki Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa yang senang beradaptasi

Berpenampilan menarik, dan mudah beradaptasi

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Ini! Sisi Negatif Internet of Things: Tantangan dan Keamanan

30 Agustus 2023   14:35 Diperbarui: 30 Agustus 2023   14:45 472
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Internet of Things (IoT) telah merevolusi cara kita berinteraksi dengan teknologi. Namun, di balik kenyamanan dan efisiensi yang ditawarkan, terdapat sisi negatif yang perlu diperhatikan. Artikel ini akan membahas secara komprehensif tantangan dan risiko yang terkait dengan IoT, serta memberikan wawasan tentang bagaimana melindungi diri dari dampak negatifnya.

1. Kerentanan Keamanan

Kemampuan IoT untuk terhubung dengan jaringan membuatnya rentan terhadap serangan siber. Perangkat yang tidak dijamin keamanannya dapat menjadi pintu masuk bagi peretas untuk mengakses data pribadi, mengendalikan perangkat, atau bahkan menyebabkan gangguan pada infrastruktur penting.

2. Privasi yang Rentan

IoT mengumpulkan data secara terus-menerus melalui sensor dan perangkat terhubung. Ini memicu kekhawatiran tentang privasi pengguna, karena informasi pribadi dapat disalahgunakan atau diakses tanpa izin.

3. Ketergantungan Teknologi

Ketergantungan yang meningkat pada IoT dapat mengakibatkan ketidaknyamanan yang signifikan jika terjadi gangguan atau kerusakan sistem. Kehilangan konektivitas dapat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan sehari-hari, dari rumah pintar hingga sistem otomatis di tempat kerja.

4. Kompleksitas dan Keterbatasan Teknologi

Pengembangan dan integrasi perangkat IoT yang kompleks sering kali mengakibatkan tantangan teknis. Selain itu, keterbatasan baterai dan daya komputasi pada perangkat IoT dapat memengaruhi kinerja dan fungsionalitasnya.

5. Dampak Lingkungan

Peningkatan produksi perangkat IoT berdampak pada lingkungan melalui penggunaan sumber daya dan limbah elektronik. Sulitnya daur ulang beberapa komponen elektronik dapat menyebabkan penumpukan limbah elektronik yang merugikan lingkungan.

6. Pengangguran Akibat Otomatisasi

IoT memungkinkan otomatisasi proses bisnis dan industri. Namun, ini juga bisa berarti pengurangan tenaga kerja manusia, yang berpotensi meningkatkan tingkat pengangguran dalam beberapa sektor.

7. Potensi Malware dan Serangan DDoS

Banyak perangkat IoT kurang memiliki perlindungan terhadap malware. Perangkat-perangkat ini dapat direkrut ke dalam botnet untuk meluncurkan serangan terhadap infrastruktur online melalui serangan DDoS (Distributed Denial of Service).

8. Kendala Hukum dan Etika

IoT memunculkan pertanyaan hukum dan etika baru terkait kepemilikan data, tanggung jawab atas kerusakan yang diakibatkan oleh perangkat IoT, dan penggunaan data secara keseluruhan.

Internet of Things membawa perubahan yang signifikan dalam kehidupan kita, tetapi juga menyembunyikan sejumlah risiko yang perlu diperhatikan. Dengan memahami sisi negatifnya, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk melindungi privasi, keamanan, dan kenyamanan kita dalam era yang semakin terhubung ini. Penting bagi pengguna untuk tetap waspada, dan bagi industri untuk mengembangkan solusi yang lebih aman dan berkelanjutan.

Dengan demikian, ayo kita bersama-sama menjelajahi dunia IoT dengan pandangan yang lebih kritis dan penuh kewaspadaan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun