Jansen Manansang merupakan pendiri dari Taman Safari Bogor. Taman Safari Bogor dibangun pada tahun 1980 dan diresmikan pada tanggal 16 Maret 1990. Kebun binatang ini terletak di Desa Cibeureum, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pada saat pertama didirikan Taman Safari Bogor ini memiliki luas sekitar 50 hektare. Namun, sekarang sudah tidak produktif lagi sehingga dikembangkan menjadi 168 hektare. Di dalam Taman Safari Bogor kita dapat menemukan sekitar 3.000 satwa yang berasal dari dalam negeri dan luar negeri.
Di kebun binatang ini terdapat beruang madu, beruang kutub, beruang hitam, beruang goa, dan beruang kacamata yang merupakan satu gen yang sama. Kucing emas dan harimau benggala yang merupakan satu spesies juga dilindungi oleh Taman Safari Bogor. Taman Safari Bogor merupakan sebuah ekosistem buatan yang mempunyai tujuan untuk membiarkan satwa-satwanya berinteraksi secara langsung dengan alam seperti di habitat aslinya. Cara konservasi satwa-satwa Taman Safari Bogor memiliki keunikan, yaitu dengan cara membuat Taman Safari Bogor menjadi tempat alam bebas dengan tanaman-tanaman yang tumbuh disekitar dan melepaskan satwa-satwa dengan bebas tanpa ada kandang yang menghalangi sehingga Taman Safari Bogor mirip dengan habitat asli mereka.
Komodo
Kingdom: Animalia
Kelas: Reptilia
Ordo: Squamata
Family: Varanidae
Genus: Varanus
Spesies: Varanus komodensis
Taman Safari Bogor juga memiliki exhibit Komodo. Komodo adalah hewan yang berasal dari NTT dan memiliki keunikan sehingga Taman Safari Bogor ini terinspirasi untuk mengembangkan exhibit Komodo. Tak hanya satwa Komodo yang ditampilkan tetapi exhibit Komodo ini juga memamerkan ornament dan unsur budaya NTT.
Taman Rimba Jambi
Taman Rimba Zoo Jambi terletak di Jalan Sunaryo, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, Provinsi Jambi. Taman Rimba Zoo Jambi ini didirikan sekitar awal tahun 1980an yang memiliki luas lahan 18 hektare. Taman Rimba ini memadukan dua konsep wisata, yaitu konsep kebun binatang dan dipadukan dengan konsep wisata hiburan seperti taman bermain agar pengunjung yang datang tidak merasa bosan. Pada tahun 2019 Taman Rimba memiliki kurang lebih 352 satwa. Â
Namun, dibalik itu adapun kekurangan dari kebun binatang ini. Kandang satwa-satwa disana sudah tidak layak dipakai karena berkarat dan berusia tua. Ada beberapa kandang yang ruangnya sempit sehingga satwa disana tidak bisa hidup dengan nyaman dan menyebabkan gangguan pertumbuhan. Taman Rimba Jambi sudah mengajukan renovasi tetapi belum ditindaklanjuti oleh Pemerintah Provinsi. Pada tahun 2020 ditemukan seekor gajah di Taman Rimba Jambi mati akibat terkena tetanus dan keracunan. Di Taman Rimba Jambi sering kali ditemukan banyak satwa yang mati akibat kondisi kesehatannya.
Ide-ide
Taman Rimba Jambi diharapkan membuat kandang yang lebih layak digunakan sehingga kehidupan satwa-satwa disana tidak terganggu dan pengunjung yang datang juga bisa merasa nyaman seperti di Taman Safari Bogor yang membuat tempatnya menjadi seperti habitat aslinya sehingga satwa disana dapat merasa aman dan nyaman. Taman Rimba Jambi juga harus memperhatikan kesehatan satwa-satwa yang ada disana dengan cara mengatur pola makan, menjaga kebersihan kendang, dan menambahkan pohon atau tanaman agar terlihat lebih subur dan asri. Pohon atau tanaman tersebut juga bisa menjadi oksigen dan sumber hidup makhluk sekitar.
Peran penting
Peran penting kebun binatang di Indonesia adalah sebagai tempat perlindungan, penyelamatan, pemulihan, pelestarian, dan pengelolaan terhadap satwa-satwa agar tidak punah. Sebagai seorang pelajar harus memiliki sikap perwujudan syukur terhadap keanekaragaman hayati dengan cara mengkampanyekan pelestarian keanekaragaman hayati, mengunjungi kebun binatang atau cagar alam, menjaga dan tidak mengganggu satwa flora/fauna sehingga bisa hidup dengan nyaman.
Sumber
*https://news.tamansafari.com/Newsportalv22ok/preview.php?id=148&cat_id=&p=&searc
* https://m.tiket.com/to-do/taman-safari-indonesia-bogor
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H