Taman Rimba Jambi
Taman Rimba Zoo Jambi terletak di Jalan Sunaryo, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, Provinsi Jambi. Taman Rimba Zoo Jambi ini didirikan sekitar awal tahun 1980an yang memiliki luas lahan 18 hektare. Taman Rimba ini memadukan dua konsep wisata, yaitu konsep kebun binatang dan dipadukan dengan konsep wisata hiburan seperti taman bermain agar pengunjung yang datang tidak merasa bosan. Pada tahun 2019 Taman Rimba memiliki kurang lebih 352 satwa. Â
Namun, dibalik itu adapun kekurangan dari kebun binatang ini. Kandang satwa-satwa disana sudah tidak layak dipakai karena berkarat dan berusia tua. Ada beberapa kandang yang ruangnya sempit sehingga satwa disana tidak bisa hidup dengan nyaman dan menyebabkan gangguan pertumbuhan. Taman Rimba Jambi sudah mengajukan renovasi tetapi belum ditindaklanjuti oleh Pemerintah Provinsi. Pada tahun 2020 ditemukan seekor gajah di Taman Rimba Jambi mati akibat terkena tetanus dan keracunan. Di Taman Rimba Jambi sering kali ditemukan banyak satwa yang mati akibat kondisi kesehatannya.
Ide-ide
Taman Rimba Jambi diharapkan membuat kandang yang lebih layak digunakan sehingga kehidupan satwa-satwa disana tidak terganggu dan pengunjung yang datang juga bisa merasa nyaman seperti di Taman Safari Bogor yang membuat tempatnya menjadi seperti habitat aslinya sehingga satwa disana dapat merasa aman dan nyaman. Taman Rimba Jambi juga harus memperhatikan kesehatan satwa-satwa yang ada disana dengan cara mengatur pola makan, menjaga kebersihan kendang, dan menambahkan pohon atau tanaman agar terlihat lebih subur dan asri. Pohon atau tanaman tersebut juga bisa menjadi oksigen dan sumber hidup makhluk sekitar.
Peran penting
Peran penting kebun binatang di Indonesia adalah sebagai tempat perlindungan, penyelamatan, pemulihan, pelestarian, dan pengelolaan terhadap satwa-satwa agar tidak punah. Sebagai seorang pelajar harus memiliki sikap perwujudan syukur terhadap keanekaragaman hayati dengan cara mengkampanyekan pelestarian keanekaragaman hayati, mengunjungi kebun binatang atau cagar alam, menjaga dan tidak mengganggu satwa flora/fauna sehingga bisa hidup dengan nyaman.
Sumber
*https://news.tamansafari.com/Newsportalv22ok/preview.php?id=148&cat_id=&p=&searc