Mohon tunggu...
Verlandi putra
Verlandi putra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Tadris Bahasa Inggris UIN Imam Bonjol Padang, saya berharap bahwa puisi-puisi yang saya tulis ini dapat bermanfaat bagi semua pembaca.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hampa Tak Berujung dalam Gelap Malam

20 Februari 2023   04:00 Diperbarui: 20 Februari 2023   06:17 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di malam yang penuh gelap

Saat sunyi menghampiri hati

Terasa hampa tanpa akhir

Tak tergapai oleh jari-jari

Bagaikan angin yang kian berhembus

Hampa merasuk dan membelenggu jiwa

Menyeret ke dalam kekosongan abadi

Tanpa berkesudahan, tanpa batas waktu

Dalam gelap malam yang memerah

Biarlah hampa menjadi sahabat setia

Menyertai langkah-langkah yang kosong

Melangkah tanpa arah, tanpa tujuan

Entah kapan hampa berakhir

Ataukah ia bakal terus menyergap?

Namun tak usah risaukan esok yang tak pasti

Karena kini kita hadapi malam yang hampa, yang gelap

Tak usah diteriaki atau dilawan

Hampa akan tetap menjadi teman dalam kesunyian

Tetaplah melangkah, jangan berhenti

Karena hidup tak berhenti meski hampa hadir dalam gelap malam yang merajalela

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun