Tenggelam dalam kesunyian malam,
Ku melangkah dalam langkah sendu,
Mengheningkan rasa, kini ku datang,
Membawa duka yang abadi tak pudar.
Seperti lautan yang tak berujung,
Duka ini pun tak terhingga hingga kini,
Mengalir deras menghanyutkan jiwa,
Menyedot semangat, hingga sirna tiada lagi.
Seakan waktu berhenti mengalir,
Tersendat dalam kenangan nan lara,
Sepi menjadi teman dalam hampa,
Tak terucap kata, hanya angan yang berbicara.
Lembaran hidup kini tergores duka,
Bergurat lara dalam goresan hati,
Sedih yang meluap tak tersirat lagi,
Hanyut dalam rasa yang tak tertahan lagi.
Duka abadi, suatu keniscayaan,
Mengiringi hidup yang tak terhenti,
Namun ku tak henti berdoa dan berharap,
Agar duka ini tak menguasai jiwa selamanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H