Jawa Tengah membuat program 2 hari diam di rumah yaitu hari sabtu dan minggu, 6-7 Februari 2021. Program ini diterapkan juga di wilayah Kabupaten Brebes dengan baliho, pamflet dan segala cara mensosialisasikannya.
Disarankan selama 2 hari itu pasar, pusat perbelanjaan dan obyek wisata ditutup dan orang-orang haru tetap dirumah. Tujuannya bagus untuk memutuskan penyebaran virus Covid 19.
Hal ini disambut dengan fenomena gegap gempita oleh semua warga, terutama berbelanja untuk memenuhi kebutuhan selama diam dirumah. Terutama pasar menjadi penuh oleh orang-orang yang berebut untuk berbelanja, berdesakan tanpa jaga jarak.Â
Beginilah sambutan warga menjelang masa percobaan dirumah saja, mereka justru melupakan protokol kesehatan dengan berkerumun tanpa memikirkan akibatnya. Bahkan mereka menyebut hari ini prepegan corona, prepegan sebuah istilah yang di pakai di wilayah Brebes apabila menjelang lebaran dengan berbelanja untuk persiapan menyambut hari besar.
Hari ini suasana pasar dan jalanan memang seperti masa prepegan, penuh sesak dan memborong belanjaan.Â
Apakah pemerintah memperhatikan hal ini? Apakah efektif program ini?
Dengan melihat fenomena sehari ini yang jumlah warga berdesakan seperti lihat acara dangdutan dengan berjubel dan berhimpitan.Â
Banyak pertanyaan bila melihat keadaan hari ini di daerah, hal yang patut dikaji ulang oleh pemerintah dalam mengambil sebuah kebijakan. Keefektifan dan manfaatnya untuk rakyat.
Sudahkah anda berbelanja hari ini?
Salam sehat
