Mohon tunggu...
Vera Shinta
Vera Shinta Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer Brebes Community' (KBC)

Menulis adalah pelarian emosi paling sexy

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hitam Kehidupan

22 November 2020   20:51 Diperbarui: 22 November 2020   21:23 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Awan berarak menggumpal

Mengubah putih menjadi kelabu

Lalu menghitam

Seperti putihnya kehidupan

Makin melangkah menemukan kelabu

Lalu hitam melingkupi tanpa tanya

Haruskah menghitam

Bila putih lebih terang

Jangan kelabu

Karena tak ada biru

Sendu

Inilah hidup

Menikmati tiap warna menjadi biasa

Jangan terlena

Jangan sampai tetes hujan deras membanjir

Hingga petir menyambar.guruh bersahutan

Tak berdaya

Tak ada cahaya

Diam dalam gulita

Hingga menutup mata

Sia-sia

Vera Shinta KBC-26

KomBes Brebes Jateng

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun