Mohon tunggu...
vepy agustina
vepy agustina Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

amazing story

Selanjutnya

Tutup

Financial

Tugas Prof Dr Apollo: ASSETS

29 Maret 2020   22:53 Diperbarui: 29 Maret 2020   23:01 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

TEORI AKUNTANSI

Kelompok 4:

1. Oriza Sativa Salsabila 43217010040
2. Delova 43217010131
3. VepyAgustina 43217010201

Asset adalah suatu kekayaaan yang dimiliki oleh perusahaan yang memiliki nilai ekonomi (economic value), nilai komersial (commercial value) dan nilai tukar (exchange value).

Asset dilaporkan pada neraca perusahaan untuk meningkatkan nilai perusahaan atau menguntungkan operasi perusahaan. Asset dapat dianggap sebagai sesuatu yang ada di masa depan, dapat menghasilkan arus kas, mengurangi biaya, atau meningkatkan penjualan, terlepas dari apakah itu peralatan manufaktur atau paten.

Asset dicatat berdasarkan biaya. Contoh asset  yang  mungkin terdaftar di neraca perusahaan yakni : kas,  investasi sementara, piutang usaha, inventaris, biaya dibayar di muka, investasi jangka panjang, tanah, bangunan, mesin, peralatan, perabotan, perlengkapan, kendaraan, danlainnya.

Pengukuran assets adalah penentu angka satuan pengukur pada suatu obyek. Suatu benda berwujud yang memenuhi kualifikasi untuk diakui sebagai suatu asset dan dikelompokkan sebagai asset tetap, pada awalnya harus diukur berdasarkan biaya perolehan.

1. Jika beberapa asset diperoleh melalui pembelian gabungan (lump-sum). Untuk asset yang diperoleh melalui pembelian gabungan, maka harga gabungan dialokasi pada asset berdasarkan perbandingan nilai wajar dari masing-masing asset.

2. Jika asset baru dibangun dengan terlebih dulu menjual atau menghancurkan asset lama. Harga perolehan asset baru harus mencakup harga jual asset lama ditambah dengan biaya pemindahan ( removal cost ).

Pengakuan asset Pada umumnya pengakuan asset dilakukan bersamaan dengan adanya transaksi, kejadian, atau keadaan yang mempengaruhi aset. Kaidah pengakuan tersebut diperlukan karena kriteria pengakuan sifatnya konseptual atau umum, yaitu :

1. Deteksi adanya asset.
    Tujuannya untuk mengajui asset, harus ada transaksi yang menandai timbulnya asset.

2. Sumber ekonomik dan kewajiban.
     Tujuannya untuk mengakui asset, suatu objek harus merupakan sumber ekonomik yang langka, dibutuhkan dan berharga.

3. Berkaitan dengan entitas.
     Tujuannya untuk mengakui asset, kesatuan usaha harus mengendalikan atau menguasaiobjek asset.

4. Mengandung nilai.
     Tujuannya untuk mengakui asset, suatu objek harus mempunyai manfaat  yang terukur secara moneter.

5. Berkaitan dengan waktu pelaporan.
     Tujuannya untuk mengakui asset, semua penguji di atas harus dipenuhi pada tanggal pelaporan (tanggal neraca).

6. Verifikasi.
     Tujuannya untuk mengakui asset, harus ada bukti.

PSAK Terkait Assets Inventory, Fixed Assets dan Intangible Assets

Aset yang diperoleh pada masa dan tahun yang bersangkutan akan tersaji dalam laporan keuangan khususnya diposisi aktiva dengan detail penyajian dalam laporan keuangan sebagai berikut:

1. Aset disajikan disisi kiri atau debit dalam neraca atau balance sheet yang berformat akun atau dibagian atas dalam neraca berformat laporan.
2. Aset diklarifikasi sebagai asset lancar, asset tidak lancar dan asset tetap.
3. Aset diurutkan penyajiannya atas likuiditas atau kelancarannya, yang paling lancar dicantumkan pada urutan pertama.
4. Kebijakan akuntansi yang berkaitan dengan pos tertentu harus diungkapkan dalam catatan laporan keuangan seperti metode penyusutan aktiva tetap.

A.  ASET LANCAR
Aset lancar adalah asset yang memiliki masa manfaat kurang dari 1 tahun . Maksudnya perpindahan asset tersebut dapat bergerak cepat. kriteria dari asset lancar adalah  sebagai berikut:

1. Dapat direalisasikan atau dimiliki baik untuk digunakan maupun untuk dijual, dalam jangka waktu normal sikulus perusahaan.
2. Dimiliki untuk dapat diperdagangkan, diperjual belikan atau dipindah  tangankan.
3. Diharapkan dapat direalisasikan dalam jangka waktu 12 bulan setelah akhir periode pelaporan.

Beberapa akun yang merupakan bagian dari asset lancar karena hal -- hal dan kriteria diatas, akun laporan keuangan tersebut adalah:

1. Kas
Adalah nilai mata uang baik kertas dan logam yang berlaku sebagai alat pembayaran sah disuatu Negara.

2. Bank
Adalah simpanan perusahaan pada bank tertentu yang likuid, seperti tabungan, giro, deposito atau simpanan lainnya.

3. Surat berharga
Yang dimaksud surat berharga disini adalah bentuk surat berharga untuk investasi, yang dapat dicairkan dan diperjualbelikan dalam bentuk tunai setiap saat.

4. Piutang usaha
Adalah tagihan perusahaan kepada pihak lain karena telah melakukan penyerahan barang atau jasa yang belum dibayar atau tidak dibayar secara tunai.

5. Piutang pegawai
Adalah tagihan perusahaan kepada pegawai perusahaan karena ada pemberian pinjaman kepada pegawai pada masa lalu.

6. Persediaan
Adalah nilai kekayaan perusahan yang diinvestasikan dalam bentuk persediaan, baik persediaan dalam bentuk bahan baku, bahan setengah jadi, maupun barang jadi untuk kemudian diperdagangkan.

7. Biaya dibayar dimuka
Adalah sejumlah uang yang telah dibayarkan kepada pihak lain untuk memperoleh manfaat barang/jasa tertentu meskipun hak atau penggunaannya belum dinikmati atau dinikmati lebih dari 1 masa periode akuntansi .

8. Pendapatan yang harus diterima
Adalah pendapatan perusahaan yang seharusnya sudah dapat diakui perusahaan namun belum diterima.

9. Asset lancer lainnya
Adalah asset lancer yang dapat dicairkan atau diperoleh dalam waktu kurang dari 12 bulan selain asset lancer yang sudah dijelaskan diatas.

B.  ASET TIDAK LANCAR

Asset tidak lancar terdiri dari beberapa macam asset dan memiliki masa manfaat lebih dari satu periode akuntansi, biasanya dimiliki serta digunakan dalam kegiatan operasional dengan kompensasi penggunaan berupa biaya penyusutan. Akun -- akun yang merupakan asset tidak lancer adalah sebagai berikut:

1. Investasi jangka panjang
Adalah asset perusahaan yang diinvestasikan pada perusahaan anak atau perusahaan lain untuk jangka waktu lebih dari satu tahun dan tidak dapat dicairkan sebelum jangka waktu 1 tahunyang berupa simpanan atau penyertaan modal,

2. Property investasi
Adalah property baik berupa tanah atau bangunan atau bagian keduanya atau tanah dan bangunan yang dikuasai oleh prtusahaan atau lessee melalui sewa oembiayaan yang dapat disewakan atau kenaikan nilai investasi.

3. Akumulasi penyusutan
Akumulasi penyusutan adalah pengurang nilai perolehan asset baik berupa property maupun aktiva tetap karena pengguna asset itu sendiri dalam periode waktu tertentu.

4. Asset tetap
Adalah asset berwujud yang dimiliki perusahaan dan digunakan dalam kegiatan produksi atau penyediaan barang/jasa untuk disewakan ke pihak lainatau untuk tujuan administrative dan digunakan lebih dari satu periode.

5. Asset tidak berwujud
Adalah asset non moneter yang dapat diidentifikasi namun tidak mempunyai wujud fisik. Asset tersebut dimiliki untuk digunakan dalam kegiatan produksi atau disewakan kepada pihak yang membutuhkan asset tersebut atau untuk tujuan administrative.

6. Asset tidak lancar lain
Adalah asset selain asset diatas dan mempunyai masa manfaat lebih dari 1 tahun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun