Mohon tunggu...
Venusgazer EP
Venusgazer EP Mohon Tunggu... Freelancer - Just an ordinary freelancer

#You'llNeverWalkAlone |Twitter @venusgazer |email venusgazer@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Melihat dari Dekat Meriahnya Perayaan " Adhi Maha Puja" di Kuil Sri Raja Rajeswari Amman

25 Juli 2022   08:00 Diperbarui: 25 Juli 2022   08:26 1020
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bisa dipastikan hampir seribu orang umat Hindu sedari pagi memadati Kuil Sri Raja Rajeswari Amman pada Minggu (24/7/2022) kemarin. Sebuah kuil megah nan cantik yang berlokasi di Desa Padang Cermin, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. 

Mereka tidak saja datang dari Medan dan sekitarnya tetapi ada yang datang dari Tiga Binanga. Salah satu kecamatan di Kabupaten Tanah Karo. Langit mendung dan rintik hujan tak menyurutkan niat mereka untuk mengikuti upacara Adhi Maha Puja.

Adhi Maha Puja sendiri adalah perayaan tahunan yang diadakan pada "bulan panas", mulai 17 Juli hingga 17 Agustus. Ritual ini tidak terdapat pada Kitab Weda tetapi lebih pada tradisi yang dilakukan oleh umat Hindu Tamil. 

Di mana pada jaman dahulu pada 'bulan panas' India mengalami kekeringan akibat musim panas yang panjang sehingga menimbulkan paceklik, penyakit, dan kematian. 

Maka diadakanlah upacara penghormatan dan meminta pertolongan dewi agar turun hujan dan kesembuhan. Nama Sri Raja Rajeswari Amman sendiri bisa berarti ibu/dewi (Amman) cinta kasih dan berkat.

perarakan (foto.dokpri)
perarakan (foto.dokpri)

Banyak yang ingin memanggul tandu (foto>dokpri)
Banyak yang ingin memanggul tandu (foto>dokpri)

Pendeta memimpin ritual (foto:dokpri)
Pendeta memimpin ritual (foto:dokpri)

Upacara itu yang dipimpin oleh pendeta Hindu itu, dimulai dengan  membawa arca dewi keluar kuil dengan menggunakan tandu. Pada barisan depan perarakan sekelompok pria mendaraskan doa-doa yang dengan iringan tabuh-tabuhan. 

Arca dewi diarak bersama umat yang antusias mengikuti dari belakang.. Dalam prosesi perarakan terdapat perhentian-perhentian yang mana dilakukan ritual tertentu seperti memecahkan kelapa dan membunyikan lonceng. Setelah mengelilingi komplek kuil yang cukup luas tersebut, arca ditempatkan kembali ke dalam kuil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun