Bagi sebagian trader, data NFP dianggap sebagai high impact news. Berita yang punya dampak besar pada pergerakan mata uang dan komoditas. Sungguh menjadi  momentum yang tidak boleh dilewatkan jika kamu berniat trading jangka pendek.Â
Data NFP sendiri dikeluarkan The Fed pada hari Jumat minggu pertama setiap bulan. Namun bagi sebagian trader memilih untuk menghindar karena terlalu beresiko dan tidak sesuai dengan trading plan yang sudah dibuat.
Seorang trader sebenarnya diberi 'pengaman' untuk membatasi kerugian melalui fitur stop loss yang pada pada MetaTrader. Seorang trader bisa membatasi di harga berapa dia mampu untuk merugi. Sesuai dengan money management yang ia terapkan. Termasuk di harga berapa nantinya dia TP (take profit).
Penulis pernah beberapa tahun lalu mengalami hal yang tidak mengenakan. Dimana pada saat mau memasang stop loss, eh kok tiba-tiba tidak tereksekusi. Ternyata kuota internet habis. Tanpa terpantau harga bergerak menuju arah berlawanan. Untung tidak sampai cutloss. Tetapi tetap saja merugi.
Jika niatnya kamu ingin trading for living maka mahir dalam analisa teknis maupun fundamental dan saja tidaklah cukup. Pengelolaan modal (money management) yang benar dan terukur juga belum menjamin keberhasilan yang stabil.
Seorang trader harus memahami psikologi trading. Kamu harus mampu mengelola emosi dengan baik. Jangan tamak dan rakus saat sedang cuan. Kamu juga tidak boleh terbawa emosi ingin cepat-cepat mengembalikan kerugian dengan eksekusi-eksekusi yang ngasal.
Trading for living idealnya butuh waktu dan tempat khusus. Ekosistemnya bisa dibuat seperti ruang kantor biasa. Tenang tetapi mampu meningkatkan kinerja. Â Kita bisa menempatkan meja kerja dengan komputer/laptop di atasnya dengan kursi yang nyaman. Sebuah televisi di dinding dimana kita bisa memantau berita-berita yang berkaitan dengan trading. Bisa dibayangkan bukan?
Nah, kalau fasilitas itu tidak dilengkapi dengan internet berkualitas rasanya percuma sih. Internet lemot putus-putus hanya bikin kita emosi bukan? Kalau sudah emosi trading kamu bisa amburadul. Percaya deh. Bukan hanya soal koneksi internet saja. Kalau kamu misalnya sedang marahan dengan pasangan atau masalah lain yang bikin kamu uring-uringan lebih baik stop trading. Ambil waktu tenangkan diri.
Kamu bisa ngembaliin mood dengan pergi hangout. Atau kalau mager tutup semua aplikasi atau apapun yang berhubungan dengan trading. Â Main game online atau nonton klip-klip penyanyi favorit bisa jadi pilihan lho. Pokoknya bikin hati mu tenang dan senang dulu sebelum kembali trading.
Kesimpulannya, Jika ingin sukses dalam trading kamu harus menerapkan 3 M (Method, Money, Mind). Itu adalah pakem yang harus kamu pegang. Tetapi jika rencananya trading for living akan lebih baik kalau kamu menerapkan 3M 1I. I-nya adalah IndiHome. Jadi jika kamu menerapkan 3M kemudian 'dipersenjatai' lagi dengan  Indihome maka kamu selangkah lebih bijak.
Trading adalah aktivitas yang beresiko tinggi. High Risk High Return. Imbal hasil yang besar dan cepat yang bakal kita peroleh itu ternyata juga memiliki potensi atau resiko kerugian yang besar dalam hitungan detik. Pokoknya ngeri-ngeri sedap.