Mohon tunggu...
Venusgazer EP
Venusgazer EP Mohon Tunggu... Freelancer - Just an ordinary freelancer

#You'llNeverWalkAlone |Twitter @venusgazer |email venusgazer@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

3 Tahun Laskar Berbagi Kasih, Inspirasi dan Aksi Nyata untuk Indonesia

22 November 2021   00:49 Diperbarui: 22 November 2021   01:20 1041
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Berbagi itu baik, Berbagi itu keren"

Demikian slogan penuh inspirasi dari Laskar Berbagi Kasih. Sebuah kelompok di Twitter yang lebih akrab disebut "LBK".

Kalau ditilik dari kata "Laskar" sih identik dengan barisan orang-orang garang memegang senjata dan siap melibas semua musuh. Tapi kelompok laskar ini jauh dari gambaran itu.

LBK dikenal sebagai kelompok netizen yang benar-benar berorientasi pada aksi berbagi kebaikan pada sesama. Aksi nyata LBK adalah membantu siapa saja yang sedang kesulitan. Tanpa memandang suku dan agama. Tanpa disadari, apa yang dilakukan LBK aktualisasi nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.

logo Laskar Berbagi Kasih
logo Laskar Berbagi Kasih

LBK sendiri dimotori oleh Habib Selow pemilik akub @WagimanDeep212_ mas @Dee_01984 mbak Selena @Mbezz_Syalala dan disupport oleh @Sherpa701 serta beberapa akun lain secara sukarela dan solid aktif dalam kegiatan LBK.

Tanpa publisitas media mainstream, LBK bergerak cepat dan senyap di Twitter. Keanggotaannya yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia, Aceh hingga Papua,menjadi faktor yang mendukung  dan memudahkan LBK menyalurkan bantuan secara cepat.

Saat-saat pandemi melanda negeri LBK bergerak secara nyata menyalurkan berbagai bantuan melalui angota-anggotanya untuk dibagikan kepada masyarakat. Seperti pengiriman bantuan berupa ribuan masker kain dan face-shield secara gratis termasuk ongkos kirim.

Semasa pandemi di mana masyarakat begitu terpuruk, LBK hadir membagikan makanan atau bahan makanan secara langsung kepada sesama yang terdampak. Pada aksi-aksi ini, hebatnya LBK sekaligus mampu menggerakan UMKM milik anggotanya. Aksi berbagi makanan ini masih terus diadakan hingga kini.

foto: ss @_kokongireng
foto: ss @_kokongireng

Beberapa waktu lalu ketika seorang driver ojol di Medan mengalami patah tulang akibat kecelakaan dan harus menjalani perawatan inap intensif. LBK langsung memberikan bantuan dana perobatan yang jumlahnya tidak sedikit. Tanpa harus menunjukan surat tanda tidak mampu dari kelurahan.

foto dokpri.
foto dokpri.

Baru-baru ini, lewat gerakan CEBAN PERTAMA yaitu sebuah  penggalangan dana dilakukan untuk membantu seorang anak bernama Raihul Amer (12th) asal Aceh yang mengalami pembengkakan jantung. Harus segera dilakukan operasi di Medan atau Jakarta demi menyelamatkan nyawa sang anak.  Gerakan ini mampu menggerakan jiwa sosial netizen untuk berpartisipasi membantu sehingga dalam waktu singkat terkumpul 6 juta lebih. Belum lagi bantuan-bantuan susulan lainnya.

tangkapan layar @Dee_01984
tangkapan layar @Dee_01984

Terhadap kejadian beberapa bencana di tanah air LBK juga bergerak dengan cepat. Sebut saja banjir di Kupang dimana LBK mengirimkan bantuan pakaian, selimut serta logistik. Tidak terkecuali bencana yang terjadi di Malang dan Sintang. LBK yang berdomisili tidak jauh dari lokasi bencana gercep menyalurkan bantuan. Termasuk bekerja sama dengan kelompok sosial setempat.

LBK di bencana banjir Malang
LBK di bencana banjir Malang

Jika mau disebutkan satu-persatu tidak cukup 100 lembar kertas untuk mencatat apa yang sudah dilakukan LBK selama 3 tahun terakhir. Silakan berkunjung ke @L_BerbagiKasih untuk melihat catatan-catatan bernilai itu.

Satu yang lebih penting dari itu adalah LBK berhasil 'meracuni' anggota-anggotanya untuk berbagi. LBK menginspirasi banyak netizen untuk lebih peduli kepada sesama. Seperti ikut memberi bantuan dana, tenaga, atau sekedar berbagi informasi jika ada anggota masyarakat sekitar yang layak untuk dibantu.

Sebagai contoh kelompok LBK Pekalongan yang menjadi LBK daerah yang cukup aktif dalam kegiatan sosial. Grup ini yang dimotori oleh Kang Udien Marbot. Pria sederhana yang kesehariannya berjualan mainan anak-anak ini mampu menjadi motor penggerak netizen Pekalongan untuk menjadi perpanjangan LBK.

LBK Pekalongan
LBK Pekalongan

KAng Udin Marbod bersama LBK Pekalongan
KAng Udin Marbod bersama LBK Pekalongan

Berbagi bukan soal seberapa besar nominal yang diberikan tetapi lebih kepada niat tulus untuk berbagi kepada sesama. LBK mengajarkan kepada kita bukan harus menjadi kaya untuk bisa berbagi. LBK menggerakan netizen untuk peduli kepada sesama dalam bentuk apa pun.

LBK tidak hanya berbagi nasi di jalanan. Sesuatu yang bisa langsung dirasakan oleh masyarakat. LBK juga ikut membantu kelompok pendidikan informal masyarakat seperti kelompok bimbingan belajar gratis dan dan taman bacaan seperti milik akun @Klungsu01.

Taman Bacaan binaan LBK
Taman Bacaan binaan LBK
Pandemi berangsur pulih dan roda ekonomi mulai berputar. Masyarakat perlahan bangkit dari keterpurukan. Namun yakin LBK tidak akan kendor dalam urusan berbagi. Karena selalu ada saudara-saudara kita yang membutuhkan uluran bantuan.

Nilai-nilai kebaikan universal sudah menjadi DNA bagi Laskar Berbagi Kasih. Lima  atau bahkan sepuluh tahun tahun lagi LBK akan tetap eksis. Karena LBK dibentuk bukan sebagai media pamer. Bukan pula kelompok yang mengekploitasi penderitaan untuk kemasyuran pribadi tertentu. Pahala bukan lagi tujuan utama melainkan rasa kemanusiaan diatas segala-galanya.

Kehadiran Laskar Berbagi Kasih sungguh berdampak. Bahkan dampak yang ditimbulkan menjadi berganda secara positif. Semakin banyak sesama yang terbantukan, mengindikasikan semakin banyak pula netizen yang peduli terhadap sesama. Semakin banyak orang baik, baik juga untuk bangsa ini, bukan?

Dari LBK kita belajar, media sosial bukan media tentang update status. Bukan tentang Cebong versus Kadrun. LBK tidak butuh menaikan tagar atau nangkring di Trending Topik Indonesia. LBK malah sukses mentransformasikan media sosial dari maya menjadi nyata.

Sekali lagi selamat ulang tahun Laskar Berbagi Kasih yang ke-3. Teruslah menginspirasi Indonesia. Berbagi itu baik. Berbagi  emang keren!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun