Perjuangan Anda untuk membeli sepotong sabun akan lebih ekstra, karena terbentur dengan komunikasi. Lebih rumit lagi kalau berkaitan dengan membuat kesepakatan. Teknologi mungkin bisa membantu, tapi tidak untuk situasi seperti ini. Bahkan, kamus digital juga akan diam saat Anda mintai tolong untuk berkomunikasi.
Kebutuhan khusus dan hewan peliharaan
Jika anggota keluarga ada yang tidak beruntung dan harus memakai kursi roda, masih sedikit apartemen yang ramah pada hal ini. Tentu, sudah tak terhitung apartemen yang menyediakan lift, tapi apa sudah cukup mengakomodasi. Kebutuhan pengguna kursi roda tak sebatas untuk berpindah tempat, bagaimana dengan toilet atau hal lain?
Sama halnya juga hewan peliharaan. Tak semua apartemen memberi kesempatan pemilik hewan untuk ikut membawa serta peliharaannya. Kebanyakan hewan peliharaan hanya akan berakhir di tempat penampungan hewan. Jika pun ada apartemen yang berbaik hati, bisa saja hunian itu bangunan tua yang sudah tak representatif.
Indek sewa dan biaya lain
Belum ada studi pasti berkenaan dengan rata-rata harga apartemen disewakan di Indonesia, kebanyakan hanya dari agen pemasaran sebagai bagian dari promosi mereka. Tapi ini cukup bisa memberi gambaran kasar dari nominal yang harus Anda bayarkan tiap awal bulan. Besaran sewa paling tidak bergantung pada fasilitas, kelengkapan, jarak, juga akses ke titik tertentu.
Lalu, berapa biasaya untuk hidup di apartemen? Tak ada jumlah pasti, karena tiap penghuni punya preferensi kebutuhan sendiri, gaya hidup berbeda, juga hal lain. Yang pasti, jika Anda mau memilih apartemen yang tidak ada kolam renang dan gym, pengeluaran bisa jauh ditekan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H