Jepang Sangat Kejam Kepada Indonesia? Inilah Faktanya!

Kehidupan manusia pasti selalu ada perjuangan. Sama seperti meraih kemerdekaan, Indonesia memiliki perjuangan hidup dan mati. Banyak yang berkata bahwa Penjajahan Jepang adalah hal yang paling menyakitkan bagi Indonesia pada zaman dulu. 

Jepang saat itu datang dengan tujuan menolong Indonesia dari penjajahan dan menyatakan negaranya sebagai saudara sesama Asia. Jepang memberikan warga Indonesia pendidikan, memperbaiki kerusakan, dan membentuk organisasi-organisasi. Warga Indonesia senang karena mereka akan menuju kemerdekaan. Tetapi, ternyata itu hanya akal busuk Jepang. 

Lalu, bagaimana Indonesia bisa terlepas dari Penjajahan Jepang? Apakah Jepang menyerah karena para pahlawan nasional?

Kunci Indonesia bisa meraih kemerdekaan bukan hanya mengenai para pahlawan nasional, tetapi persatuan. 

Persatuan merupakan pondasi bagi Indonesia untuk merdeka dan bertahan hingga sekarang, ibarat jantung pada tubuh manusia yang jika tidak berdetak maka tidak akan hidup. Tanpa persatuan tidak ada yang namanya Bangsa Indonesia. 

Ketika Indonesia menyadari bahwa perlakukan Jepang hanya untuk pemerintahan Jepang. Para pemimpin Indonesia membuat cara gerakan atas tanah dan gerakan bawah tanah. Soekarno-Hatta menyatakan kerjasama dengan Jepang, sedangkan Sjahrir dengan beberapa tokoh lainnya bergerak secara tersembunyi meneruskan ke arah kemerdekaan. 

Kedua kelompok ini saling bekerja sama dan berkomunikasi secara rahasia. Gerakan-gerakan ini secara tidak langsung membangun semangat juang warga Indonesia untuk merdeka. 

Salah satu kegiatan mereka adalah menggunakan Radio Sekutu secara diam-diam untuk menyebarluaskan informasi kemerdekaan dan semangat juang dalam meraih kemerdekaan. 

Walaupun sempat diketahui oleh penduduk Jepang dan Jepag semakin mengancam, semangat juang warga Indonesia tidak putus, mereka malah semakin bersatu dan menyebarluaskan semangat juang itu ke asrama-asrama warga Indonesia.

Hingga akhirnya sekutu datang menyerang Jepang. Sekutu menjatuhkan bom atom yang menghancurkan kota dan menewaskan banyak korban. Jepang pun langsung bergerak melawan dan menyuruh pasukan-pasukan Indonesia menyerang sekutu secara paksa. Namun, pada akhirnya Jepang tetap kalah dan menyerah. 

Saat itu kekalahan Jepang, diketahui rakyat dan banyak yang ingin segera Indonesia merdeka. Mereka bersatu tanpa sembunyi lagi untuk menyiapkan pasukan agar dapat mengusir Jepang. 

Kelemahan Jepang ini membuat Jepang mau tidak mau membantu Indonesia untuk merdeka dengan terbentuknya BPUPKI dan PPKI. Padahal awalnya, Jepang hanya menjadikan kemerdekaan ini sebagai janji palsu. 

Maka dari itu, perjuangan Indonesia dalam perjuangan kooperatif membuat Indonesia melepaskan diri dari belenggu penjajahan dan membangun perumahan sendiri yaitu rumah Besar Indonesia merdeka.

Indonesia bisa membentuk pemerintahan sendiri, membuat bendera negara sendiri, dan mempergunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa negaranya sendiri, serta bisa merasakan kebebasan di negaranya sendiri.

Dengan demikian, persatuan adalah cara Indonesia terlepas dari Penjajahan Jepang. Bukan hanya karena para pahlawan, tetapi persatuan seluruh warganya. Tidak bisa dibayangkan jika saat itu tidak ada persatuan, pasti sampai sekarang Indonesia tidak memiliki kebebasan. 

Dari peristiwa Penjajahan Jepang membuat kita semakin percaya bahwa ada pemeliharaan Tuhan bagi bangsa Indonesia. Ketika Jepang membantu Indonesia, Indonesia menjadi punya kesempatan untuk berkembang. 

Walaupun pada akhirnya semua hanya untuk kepentingan Jepang, sudah pantasnya kita bersyukur Indonesia memiliki masyarakat yang sadar untuk bersemangat meraih kesempatan merdeka. 

Semangat juang dan persatuan itulah yang membuat Indonesia merdeka sehingga hal ini juga menyadarkan kita bahwa persatuan itu sangat penting. Ketika kita bersatu dan merasakan rasa sepenanggungan, persatuan dan semangat berjuang terbentuk. 

Sama halnya seperti zaman sekarang, dalam hal sekolah. Pasti di dalam kelas, ada perbedaan. Hal inilah yang mengharuskan kita untuk saling menghargai seperti tidak memilih-milih teman. 

Semua di kelas itu satu. Sehingga ketika ada teman kesulitan belajar, bantulah mereka untuk memahami pembelajaran. Mari, kita sebagai generasi muda untuk mengembangkan negeri ini dengan cara saling membantu tanpa membeda-bedakan! Aku untuk kamu, kamu untuk aku. 

Daftar Pustaka

Hapsari, R., & Adil, M. (2017). Sejarah Indonesia, Untuk SMA/MA. Kelas XI. Jilid 2. Penerbit Erlangga.

Mustopi. (2005). Sejarah Indonesia. Yudhistira.

Rohayuningsih, H. (2009). Peranan BPUPKI dan PPKI dalam mempersiapkan kemerdekaan Indonesia. Forum Ilmu Sosial, 36(2), 184-194. https://doi.org/10.15294/fis.v36i2.1507

TVOneNews. (2020, August 15). Masa Pendudukan Jepang | Indonesia dalam Peristiwa tvOne (15/8/2020). YouTube. Retrieved February 8, 2023, from https://youtu.be/db7FyrOkdkk

Yasmis. (2007). Jepang dan perjuangan kemerdekaan Indonesia. Jurnal Sejarah Lontar, 4(2), 24-32. https://journal.unj.ac.id/unj/index.php/lontar/article/view/2384