Mohon tunggu...
Vena Annisa
Vena Annisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas 17 agustus 1945 surabaya

Hi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Manajemen Pengelolaan Bank Sampah di Medokan Semampir RW 03

20 Juni 2023   20:51 Diperbarui: 20 Juni 2023   20:57 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Surabaya 2023 - Program KKN yang dilaksanakan oleh Mahasiswa/i Universitas 17 Agustus Surabaya selama 12 hari yang berada diwilayah desa medokan semampir khususnya rw 03. program yang dilaksanakan berbagai macam salah satunya yaitu membentuk sebuah bank sampah dan mengatur manajemen bank sampah tersebut, hal tersebut dikarenakan permasalahan sampah telah menjadi isu besar bagi kehidupan dan ekosistem. Barang-Barang yang tidak terpakai adalah sampah yang memakan ruang di tempat tinggal kita dan sering kali memberi kesan kotor dan berantakan. Maka dari itu program pilihan KKN yang dipilih yaitu Pengelolaan Bank Sampah.

 Hal tersebut tentunya akan memberi dampak positif terhadap upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar dan mampu menambah pendapatan ekonomi mereka. Adanya Bank Sampah  ini dapat menyadarkan dan mengubah pandangan warga sekitar bahwa jika dikelola dengan baik maka sampah dapat menghasilkan nilai ekonomis. Begitu pula, dengan adanya bank sampah warga menjadi lebih peduli dengan kebersihan dan kesehatan lingkungan sekitar dan meningkatkan sosialisasi yang erat antar warga masyarakat

Warga beserta yang mengkoordinasi melakukan pengumpulan sampah kering dan dipilah serta memiliki manajemen layaknya perbankan, tapi yang ditabung bukan uang melainkan sampah. Warga yang menabung juga disebut nasabah memiliki buku tabungan dan dapat meminjam uang yang nantinya dikembalikan dengan sampah seharga uang yang dipinjam. Sampah yang ditabung, ditimbang dan dihargai dengan sejumlah uang nantinya akan dijual di pengepul yang sudah bekerja sama.  Bank sampah merupakan kegiatan bersifat sosial yang mengajarkan masyarakat untuk memilah sampah serta menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam pengelolaan sampah secara bijak dan pada gilirannya akan mengurangi sampah yang diangkut ke tempat pembuangan akhir. 

Pembangunan bank sampah merupakan momentum awal membina kesadaran kolektif masyarakat untuk memulai memilah, mendaur ulang, dan memanfaatkan sampah karena sampah mempunyai nilai jual yang cukup baik, sehingga pengelolaan sampah yang berwawasan lingkungan menjadi budaya baru Indonesia khususnya bagi warga desa medokan semampir rw 03

Setelah berakhirnya program KKN tersebut diharapkan warga dapat terus melanjutkan program serta manajemen dalam pengelolahan bank sampah yang telah dibuat agar dapat berdampak positif bagi  lingkungan maupun perekonomian secara individu  serta dapat dijadikan contoh bagi desa-desa lainnya disekitar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun