Mohon tunggu...
Vemmy Clarita Dewi
Vemmy Clarita Dewi Mohon Tunggu... Mahasiswa - PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN UNTAG Surabaya: Pendampingan Pengembangan Usaha Ketan dan Jamu Kunyit Asem Bu Wiwi

18 Desember 2021   11:45 Diperbarui: 18 Desember 2021   12:12 632
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945, Vemmy Clarita Dewi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik dari Progam Administrasi Bisnia adalah salah satu peserta Pengabdian Masyarakat yang melakukan kegiatan KKN Mandiri disalah satu Desa di Kota Surabaya, tepatnya di Desa Wiyung RT.001/RW.002 Kecamatan Wiyung, Surabaya. Pada pelaku usaha atau mitra bernama Bu Wiwik yang mempunyai usaha ketan dan jamu kunyit asem.

Pelaksanaan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Masa Pandemi COVID-19 dilaksanakan secara mandiri berdasarkan domisili masing-masing mahasiswa. Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri ini dibimbing oleh Bu Beta Puspitaning Ayodya, S.Sos., MA. Sebagai selaku Dosen Pembimbing Lapangan.

Penulis sebagai mahasiswa KKN Mandiri bermaksud untuk mengambil subuah topik kegiatan wirausaha dengan judul Pendampingan Pengembangan Usaha Ketan Dan Jamu Kunyit Asem Bu Wiwik dari proses pembuatan produk sampai dengan pemasaran.

Selama kegiatan berlangsung, pemilik usaha memiliki beberapa masalah yang menghambat jalannya produksi dan penjualan. 1.) belum adanya kemasan yang menarik konsumen, 2.) tidak memiliki nama brand/logo, 3.) tidak memiliki banner untuk penjualan offline, 4.) kesulitan dalam melakukan penjualan secara online.

Proses Produksi

dokpri
dokpri

dokpri
dokpri

Pembuatan Karya Design

dokpri
dokpri

dokpri
dokpri

Pembuatan Sosial Media

dokpri
dokpri

dokpri
dokpri

Produk

dokpri
dokpri

dokpri
dokpri

Dengan adanya pemdampingan ini maka diharapkan dapat meningkatkan pendapatan mitra usaha.

Semua jenis produk yang dihasilkan oleh pelaku usaha memiliki kualitas. Ini karena mereka ingin bisa bersaing di pasar. Meskipun para pedagang ini adalah usaha kecil dan menengah, mereka akan mempertimbangkan aspek mutu dan kualitas produk yang mereka hasilkan sebelum dipasarkan. Dengan membuat pengemasan menjadi lebih menarik untuk para konsumen.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun