Aku tahu bahwa aku tak akan memiliki keturunan darinya. Hingga suatu kali ia berkata, "Pung, Ratna iklas kalo Ipung mau nikah lagi karena Ratna ga bisa hamil." Hatiku makin luluh dibuatnya.
Tahun terus berjalan dan kondisinya tidak juga membaik. Aku pun memutuskan untuk keluar dari pekerjaan dan berjualan siomay. Ya, aku ingin meluangkan waktuku sebisa mungkin untuk merawatnya.
******
Wajahnya tenang dan tampak seperti tersenyum. Usai sudah perjuangannya selama ini. Tuhan, kuatkan aku tanpanya.
******
Mengenang seorang rekan kerja yang hanya ku kenal sebentar. Semoga dirimu khusnul khotimah dan Tuhan menguatkan keluarga, terutama suami, yang ditinggalkan.
Terimakasih untuk Pak Laksono, seorang rekan kerja yang tetap kontak dengan Ratna hingga saat akhirnya.
Tulisan ini telah diedit dengan mempertimbangkan keberatan dari pihak keluarga almarhum.