Penemuan teknologi CRISPR-Cas9 merupakan pencapaian terbesar manusia yang dimana teknologi ini digunakan untuk pengeditan genome pada DNA masa kini. Bahkan pengaplikasian CRISPR-Cas9 ini mampu mengatasi berbagai hal penyakit seperti penyakit genetik, mengobati HIV, memperbaiki mutu bibit tanaman, memperbaiki mutasi genetik, dan CRISPR-Cas9 ini merupakan teknologi edit genom dengan akurasi yang tinggi. Sebelum memasuki pokok pembahasan, apakah kalian mengetahui apa itu DNA?
DNA sendiri merupakan senyawa kimia yang berfungsi sebagai cetak biru pembentukan fungsi tubuh makhluk hidup dan pewarisan sifat dari generasi ke generasi. Singkatnya, DNA merupakan materi genetik yang diturunkan kepada generasi berikutnya.
Seiring berkembangnya ilmu teknologi sains, terkhusus dalam ilmu biologi telah ditemukannya terobosan terbaru yaitu teknologi CRISPR-Cas9.
Apa itu teknologi CRISPR-Cas9?
CRISPR atau Clustered Regularly Interspaced Short Palindromic Repeats – CRISPR Associated Protein 9 merupakan bagian DNA prokariota yang mengandung urutan dasar pendek berulang dam Cas9 sendiri ialah enzim yang berperan penting dalam pemotongan DNA asing. CRISPR sendiri adalah suatu produk bioteknologi yang ampuh untuk mengedit genom yang berarti memungkinkan kepada peneliti untuk dengan mudah mengubah urutan DNA dengan mudah dan murah. Namun, teknologi CRISPR-Cas9 ini hanya untuk mengubah susunan DNA secara alami dari organisme yang terdiri dari empat jenis basa nukleotida (GATC).
Berkat Jennifer Doudna, ahli biologi molekuler di University of California-Berkeley, selaku penemu teknologi CRISPR dalam dua dekade silam, CRISPR-Cas9 memungkinkan para ilmuwan untuk mengubah DNA dari organisme yang berbeda dengan kecepatan dan presisi yang tinggi.
Protein Cas9
Bagian dari sistem CRISPR adalah protein yang disebut Cas9, yang mampu mencari, memotong dan akhirnya menurunkan DNA virus dengan cara tertentu. Pada pengaplikasian CRISPR, para ilmuwan menyisipkan protein Cas9 dari DNA ke dalam sel.
Bagaimana cara kerja CRISPR-Cas9?
