Jika gelandang tidak mampu mendominasi permainan, lawan bisa dengan mudah mengeksploitasi celah di tengah.
Sejauh ini ada beberapa tim yang berhasil menggunakan formasi 3-4-3 dengan baik.
Beberapa tim besar telah sukses menggunakan formasi 3-4-3. Contohnya adalah:
-
Chelsea (di bawah Antonio Conte): Chelsea memenangkan Liga Inggris 2016-2017 dengan formasi ini, memanfaatkan kecepatan Eden Hazard dan ketangguhan N’Golo Kanté di lini tengah.
Ajax: Tim ini sering menggunakan 3-4-3 untuk memaksimalkan permainan menyerang mereka yang terkenal kreatif.
Formasi 3-4-3 adalah pilihan yang menarik bagi tim yang ingin bermain agresif sekaligus fleksibel. Meskipun memiliki beberapa kelemahan, keunggulannya dalam menciptakan serangan tajam dan penguasaan bola yang kuat menjadikannya salah satu formasi terbaik dalam sepak bola modern. Anak muda yang ingin mendalami taktik ini dapat mulai dengan memahami peran tiap pemain, melatih fisik, dan mempelajari contoh dari tim-tim profesional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H