- Jong dilepaskan di tengah laut. Biasa dilakukan di dekat perkampungan suku Sekak.
- Rombongan kembali ke daratan.
- Hiburan.
- Selesai.
Para pengunjung yang datang dari luar Kabupaten Belitung, dapat dengan mudah menuju ke Tanjung Pendam. Dari Bandara Udara H.A.S. Hanandjoeddin (Tanjung Pandan) dapat menggunakan alat transportasi mobil ataupun motor. Melihat ritual adat Muang Jong, para pengunjung tidak dikenakan biaya.
A.4. Muang Jong Kampung Laut, Desa Selingsing, Kecamatan Gantung – Kabupaten Belitung Timur.
Terletak sekitar 10 km dari pusat kota Manggar – Ibukota Kabupaten Belitung Timur. Memiliki komunitas mencapai 50 kepala keluarga. Salah satu ritual adat yang diadakan yaitu Muang Jong. Acara dilaksanakan pada malam hari sekitar pukul 21.00 WIB, setelah Tetua Adat merapalkan doa-doa yaitu Bediker. Sebagai sarana berkomunikasi dengan makhluk-makhluk halus. Secara bersama-sama para peserta ritual bernyanyi dan berdendang syair-syair dengan iringan alat musik tradisional suku Sekak, mengelilingi miniatur perahu. Terkadang ketika ritual dilaksanakan, ada peserta yang kehilangan kesadaran. Dalam kepercayaan orang Sekak, telah “kemasukan” roh para leluhur yang turut hadir dalam ritual. Ritual Bediker dilakukan selama 2 hari.
Keesokan hari diisi dengan ritual Kude Dareng, Jual-Beli Jong, Ke Pulau Taun, Mancing, Numbak Dutong, Kesenian Gajah Nunggang dan Campak Laut yang berlangsung hingga malam.
Puncak acara dengan mengarak-arak jong ke pantai ( dalam acara ini dilaksanakan di Pantai Tanjung Mudong). Setelah mencapai lokasi yang dimaksud Tetua Adat, ritual Sampan Geleng dilaksanakan sebelum pelepasan jong ke laut. Jong di-larung ke tengah laut lewat iringan nyanyian dan syair-syair.
Ritual Adat Muang Jong di Nusantara
A. Sedekah Laut
Ritual Sedekah Laut ditemukan di beberapa daerah pesisir pulau Jawa seperti Pekalongan, Pacitan, Bantul, Cilacap, Tegal, Juwana dan Rembang. Dilakukan dengan me-larungkepala kerbau dan hasil bumi ke tengah laut. Sebagai bentuk persembahan kepada Penguasa Laut atau Mbaurekso. Masing-masing daerah memiliki keunikan ritual tersendiri.
A.1. Pekalongan