Hal itu terjadi gara-gara Denny Sumargo, dinilai lebih memihak Novi dibandingkan Agus Salim, korban penyiraman air keras. Setelah ancaman pemukulan oleh Farhat Abbas terdengar, Denny Sumargo langsung mendatangi rumahnnya di Bilangan, Kemang, Jakarta Pusat.
Keduanya bertemu sebagaimana terlihat dalam video di TikTok Densu. Denny Sumargo. Denny Sumargo bertanya pada Farahat Abbas kenapa dia mau dipukul. Pengacara kondang ini merasa tersinggung dengan pernyataan Densu yang berkomentar negatif padanya dengan menyebut perkataan kotor "ta*".
Denny Sumargo lantas menjelaskan bahwa kata itu tidak selalu berkonotasi negatif. Karna dalam bahasa lain, kata itu juga bisa bermakna positif menurut Densu. Farhat Abbas pun mencecar apa arti kata ta* dalam pengertian Denny Sumargo saat mengomentarinnya.
"Terserah Interprestasimu apa, ta* itu karna saya tidak setuju sama kamu." kata Denny Sumargo. Densu mengungkapkan bahwa dirinya tidak berpihak ke Novi ataupun Agus Salim terkait permasalahan mereka. Dia menegaskan hanya membantu memediasikan keduannya.
@dennysumargoreal
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H