Mohon tunggu...
yavvanya_
yavvanya_ Mohon Tunggu... Mahasiswa - penulis

“Rasa ingin tahu adalah kualitas terbaik dalam jurnalisme.”

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Gokil! KKN di Desa Penari Tembus 3 Juta Penonton

12 Mei 2022   18:59 Diperbarui: 12 Mei 2022   19:01 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Kesuksesan film KKN di Desa Penari di layar kaca tidak diragukan lagi. Sejak tayang di bioskop pada 30 April 2022 dengan kesuksesannya di awal penayangannya saja sudah menarik 300 ribu penonton per hari.

Film ini dapat menarik perhatian masyarakat dengan antusiasme tinggi karna sudah hampir 2 tahun film ini tidak dikeluarkan, itulah yang menjadi salah satu alasan penyebab film ini laris dan meroket tinggi, dan ceritanya pun berdasarkan kisah nyata sekelompok mahasiswa yang berada di salah satu universitas di Jawa Timur.

Kabar terbaru Film yang dibintangi Adinda Thomas, Tissa Biani, Dan Achmad Megantara ini pada Senin (9/5/2022) tersebut telah tembus 3 juta penonton hanya dalam 9 hari. Setiap bioskop menyumbang penonton dengan jumlah yang tidak main-main sangat banyak.

Tak heran dengan pencapaian film ini yang meroket tinggi dan juga antusias masyarakat dengan film ini yang begitu besar dan juga film ini dapat menarik apresiasi yang tinggi dari masyarakat Indonesia, di karnakan rumah produksi MD Picture telah mengeluarkan biaya sebesar kurang lebih Rp 15 miliar hanya untuk membuat film tersebut, menurut penuturan Produser KKN di Desa Penari, Manoj Punjabi.

Yang artinya dengan perolehan 3 juta lebih penonton MD Picture mendatangkan pendapatan melebihi biaya yang di keluarkan untuk pembuatan film ini yaitu sekitar Rp 36 miliar, WOW fantastis bukan.

Pada jaringan XXI menyerap 1.577.793 penonton (52.36 %), CGV menyerap 691.147 penonton (22.9 %), Cinepolis juga mendatangkan 358.778 penonton (11.9 %), dan jaringan bioskop lainnya menyumbang 384.361 penonton (12.7 %) menurut data yang di publikan akun Instagram rumah produksi MD Picture. Dengan banyaknya penonton film KKN di Desa Penari ini berhasil masuk dalam 15 besar film paling banyak ditonton.

Sementara itu, KKN di Desa Penari telah berada di peringkat atas dalam Box Office Indonesia dan sebagai film Indonesia terlaris 2022, mengalahkan Film Kukira Kau Rumah dan Makmum 2. Film yang disutradarai oleh Awi Suryadi juga telah masuk 10 besar film terlaris Indonesia.

Meskipun jatah layar dikurangi oleh pihak dari bioskop itu sendiri, film ini mampu mencatatkan rekor penonton terbanyak dan terlaris di Indonesia. "Artinya kepercayaan penonton terhadap film Indonesia dan bioskop sebagai ruang aman dan nyaman untuk mengapresiasi karya seni pulih. Terima kasih untuk masyarakat Indonesia" tutur Produser Manoj Punjabi.

"3.013.079 orang sudah bertemu Badarawuhi dalam waktu 9 hari!. Terima kasih untuk kalian yang sudah rela antri, tiket war, dan nonton di bioskop! Dukung terus Film Indonesia, Jangan nonton yang bajakan! Bangga film Indonesia." Tulis Manoj Punjabi dalam media sosialnya, Senin (9/5/2022).

"Terima kasih kepada 3.013.079 penonton KKN selama 9 hari ini. Terima kasih seluruh bioskop yang sudah menyiapkan layar untuk proker mereka. Bagi yang belum berhasil #wartiketKKN, kabarnya akan ada penambahan jam tayang, Semangat." tutur sutradara Awi Suryadi.

Ini menjadi kabar baik bagi teman-teman yang ingin menonton KKN di Desa Penari yang selalu kehabisan tiket dan yang belum sempat menonton film ini.

Film KKN di Desa Penari menjadi salah satu film terlaris semasa pandemi ini dan jika film KKN di Desa penari ini terus bertambah, film ini akan berpeluang mengalahkan atau dapat menggeser film terlaris pada tahun 2022.

Dan kabar terbaru hari ini pada Kamis (12/5/2022) penonton KKN di Desa Penari ini terus melonjak dan penonton terus bertambah hingga mencapai 4 juta lebih penonton hingga jam 5 sore. WOW GOKIL!!!

"Saya terima kasih untuk masyarakat sudah membela film Indonesia, jangan menyerah dan tolong jangan dibajak, ini kebanggaan Indonesia. Terima kasih atas dukungannya," ujar Manoj Punjabi.

Namun, Manoj Punjabi selaku CEO MD Entertainment menyinggung perihal kurang maksimalnya layar yang disediakan oleh pihak bioskop Indonesia. Manoj Punjabi mengatakan bahwa film KKN  di desa penari belum mendapatkan ruang optimal di bioskop-bioskop Indonesia.

"Sayang ya, seharusnya lebih besar lagi. Hari Senin (9/5/2022) semuanya sudah sold out, tapi layarnya belum optimal." Ucap Manoj Punjabi.

Katanya, ia juga memiliki keinginan untuk menambah layar KKN di Desa Penari sampai daerah pinggiran karna menurutnya itu sangat lebih penting dan ditambah menguntungkan bagi film ini.

Dan sampai saat ini. KKN di Desa Penari masih tayang serta dapat menjadi perhatian pecinta film Indonesia dan terlaris 2022.

Walaupun jatah layar dikurangi dari pihak bioskop, keinginan masyarakat untuk menonton film ini sangat tinggi dan terus bertambah. Harus dikurangi karna berbagi dengan film Doctor Strange 2. Tak disangka harus bersandingan dengan film Marvel yang juga banyak di minati banyak penonton, Namun film KKN di Desa Penari tak gencar dan terus menerus bertambah minat penontonnya yang tak kalah dengan film garapan Marvel tersebut dan berhasil mengalahkan Film Doctor Strange.

"Dukung terus perfilman Indonesia dengan tidak merekam adegan saat nonton di bioskop! Bangga film Indonesia. Bagi yang belum nonton, yuk ke bioskop dan beli tiketnya sekarang." Ujar Manoj Punjabi.

Dapat membuktikan bahwa film lokal mampu mengimbangi film Hollywood seperti Marvel, Manoj berharap masyarakat dapat terus memberi dukungan bagi produksi anak bangsa agar berkembang di Indonesia.

"Saya serahkan kepada masyarakat Indonesia. Ketika cerita dan penggarapan filmnya kuat, masyarakat akan tertarik. Jumlah penonton harian masih kuat semoga diimbangi dengan pembagian layar dan jumlah jam tayang yang sepadan." Ucap Manoj Punjabi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun