Mohon tunggu...
Vanya Manuella
Vanya Manuella Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Universitas Katolik Parahyangan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Geladi Hominisasi

8 Desember 2022   22:22 Diperbarui: 14 Desember 2022   23:42 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Geladi Hominisasi merupakan suatu kegiatan yang ada di UNPAR yang bertujuan untuk membantu kita dalam memahami manusia yang memiliki akal budi dan kehendak bebas.

Geladi ini juga berusaha untuk menyadarkan agar manusia dapat menggunakan akal budinya untuk berpikir logis atau rasional, serta menunjukkan sikap tanggung jawab yang berkaitan dengan kehendak bebasnya.

Melalui Geladi Hominisasi ini, kita diajak untuk dapat mengenali diri kita sebagai makhluk yang berpikir, sebagai bagian dari bangsa ini, dan juga sebagai makhluk yang berbahasa.

Pada hari Rabu, 23 November 2022, saya mendapatkan email mengenai tugas pra geladi dan alur proses teknis peserta Geladi Hominisasi 10. Untuk dapat mengikuti Geladi Hominisasi ini, kami harus mengumpulkan tugas pra geladi tersebut paling lambat hari Kamis, 1 Desember 2022 pukul 15.00 WIB.

Setelah mengumpulkan tugas pra geladi, pada hari Jumat, 2 Desember 2022 pukul 22.33 WIB, saya mendapatkan email yang berisi link zoom meeting, petunjuk teknis, serta daftar kelompok untuk Geladi Hominisasi 10.

Geladi Hominisasi ini dilaksanakan secara online pada hari Minggu, 4 Desember 2022 pukul 08.00-12.45 WIB. Namun, kami sebagai peserta diharapkan sudah siap sejak 15 menit sebelum acara dimulai (atau pukul 07.45 WIB). Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Setelah itu, kami mendengarkan pemaparan materi tentang SINDU, serta penjelasan mengenai LPH dan Geladi Hominisasi itu sendiri, dari Bapak RD.Yohanes Driyanto selaku Kepala Pengembangan Humaniora UNPAR.

Kemudian, dilanjutkan dengan sesi dari Pak Andi yang menceritakan tentang tokoh-tokoh yang pernah mengunjungi UNPAR, serta menjelaskan secara singkat tentang 3 geladi yang ada di UNPAR, yakni Hominisasi, Humanisasi, dan Divinisasi.

Lalu, kami mendengarkan arahan dari Pak Sophan tentang materi yang harus kami siapkan bersama kelompok kami, serta bagaimana cara presentasi yang baik. Dalam geladi ini, kami dibagi menjadi 14 kelompok dengan tema yang berbeda-beda dari masing-masing kelompok.

Setelah mendengarkan arahan, kami berdiskusi dengan kelompok kami masing-masing untuk membahas materi sesuai dengan tema yang telah ditentukan sebelumnya. Kemudian, kami mempresentasikannya di depan beberapa kelompok yang lainnya.

Kelompok dengan presentasi terbaik, masuk ke final, dan mempresentasikan kembali materi mereka di depan seluruh peserta geladi. Setelah final selesai, para peserta geladi melakukan voting untuk menentukan kelompok yang menjadi presenter terbaik.

Setelah geladi pada hari itu selesai, kami diberikan tugas pasca geladi yang harus kami kumpulkan sebelum hari Minggu, 11 Desember 2022 pukul 19.00 WIB.

Setelah mengikuti Geladi Hominisasi ini, saya mendapatkan banyak teman baru. Di dalam kegiatan ini, saya juga belajar untuk dapat mengutarakan pendapat saya di depan banyak orang. Geladi ini juga mengasah kemampuan public speaking saya.

Kemampuan yang secara singkat telah saya pelajari dalam Geladi Hominisasi ini akan saya terapkan dalam perjalanan kuliah saya karena kemampuan tersebut akan sangat membantu dalam kegiatan perkuliahan saya ke depannya.

Saya akan terus berlatih untuk dapat meningkatkan kemampuan saya dalam berpikir, berlogika, dan berbahasa sebagai warga negara. Kemampuan-kemampuan tersebut membantu kita untuk dapat mengutarakan pendapat yang logis atau rasional, serta membantu kita untuk dapat berkomunikasi dengan baik dengan orang lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun