Malang - Masih dalam suasana memeriahkan Hari Anak Nasional yang jatuh pada tanggal 23 Juli 2018 kemarin, Divisi kesehatan dan Lingkungan KKN 10 Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menyelenggarakan kegiatan Penyuluhan Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di tiga sekolah dasar yakni SDN 1 Jambesari, SDN 2 Jambesari, dan MI (Mambaul Huda), Kamis (26/7/18).
Warga Desa Jambesari masih memiliki kebiasaan Mandi Cuci Kakus (MCK) di sungai meskipun memiliki kamar mandi di rumah mereka masing-masing. Hal ini terjadi karena dinilai lebih praktis dan hemat dikarenakan adanya penarikan uang iuran untuk air bersih. Mandi disungai dinilai kurang baik untuk kesehatan karena dapat menyebabkan penyakit kulit karena adanya aktifitas yang dilakukan bersamaan di sungaiseperti MCK, membuang sampah sembarangan dan sebagainya. Pengadaan penyuluhan ini merupakan wujud kepedulian terhadap kebersihan diri dan lingkungan hidup anak-anak di Desa Jambesari.
Regita Liony Putri Wilhelmina selaku penanggung jawab kegiatan mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi generasi dini khususnya siswa-siswi di Desa Jambesari agar mengetahui dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
"Kegiatan penyuluhan PHBS ini dibuat secara edukatif dan menghibur diseratai adanya games dan pembagian susu agar adik-adik antusias dan senang," ujar Regita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H