Mohon tunggu...
Vanisa Tsuraya Yahmanita
Vanisa Tsuraya Yahmanita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Menelusuri Hambatan Pendidikan pada Generasi Sekarang

10 Juni 2024   23:03 Diperbarui: 10 Juni 2024   23:15 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Media elektronik memberikan fleksibilitas bagi siswa untuk belajar kapan saja dan di mana saja. Pembelajaran jarak jauh dan kursus online menjadi alternatif yang efektif, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan waktu dan akses ke institusi pendidikan formal.

  1. Personalized Learning

Teknologi memungkinkan personalisasi pembelajaran sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing siswa. Algoritma pembelajaran adaptif dapat menyesuaikan materi dan metode pengajaran berdasarkan progres dan preferensi belajar siswa.

Tantangan yang Dihadapi

  1. Kesenjangan Digital

Meskipun media elektronik menawarkan banyak peluang, tidak semua siswa memiliki akses yang sama terhadap teknologi ini. Kesenjangan digital antara siswa dari berbagai latar belakang ekonomi dan geografis masih menjadi hambatan signifikan dalam pemerataan pendidikan.

  1. Distraksi dan Penggunaan yang Tidak Produktif

Media elektronik juga membawa potensi distraksi bagi siswa. Akses mudah ke media sosial, permainan online, dan konten non-pendidikan dapat mengalihkan perhatian siswa dari proses belajar yang seharusnya.

  1. Kualitas dan Validitas Konten

Tidak semua informasi yang tersedia di internet memiliki kualitas dan validitas yang sama. Siswa dan guru perlu memiliki keterampilan literasi digital untuk dapat menilai dan memilih sumber yang terpercaya dan relevan.

  1. Ketergantungan pada Teknologi

Ketergantungan yang berlebihan pada media elektronik bisa mengurangi kemampuan siswa dalam mengembangkan keterampilan dasar seperti membaca, menulis, dan berhitung secara konvensional. Selain itu, interaksi tatap muka dan keterampilan sosial juga dapat terpengaruh.

Menurunnya Semangat Siswa untuk Belajar: Data dan Penjelasan

Penurunan semangat siswa untuk belajar adalah fenomena yang semakin mengkhawatirkan di berbagai belahan dunia. Berikut adalah beberapa data dan faktor yang berkontribusi terhadap menurunnya motivasi belajar di kalangan siswa:

Data tentang Penurunan Semangat Belajar

  1. Survei dan Penelitian

Sebuah survei yang dilakukan oleh Gallup pada tahun 2018 menunjukkan bahwa hanya 47% siswa di sekolah menengah merasa terlibat dalam pembelajaran mereka, turun dari 61% pada sekolah dasar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun