Menahan godaan untuk mengecek kabar mantan.Â
Tidak terburu-buru untuk menjalin hubungan asmara baru.Â
Patah hati adalah hal wajar yang dialami setiap manusia, khusus nya para remaja. Patah hati itu bisa baik atau buruk tergantung cara kita melihat/menanggapi permasalahan. Setiap patah hati memiliki pembelajarannya masing-masing yang membawa diri kita menuju perkembangan diri.Â
Meskipun menyakitkan, bukan berarti kita seharusnya terjebak dalam kesedihan itu, kita harus keluar dari zona tersebut. Patah hati ini harus ditanggapi secara positif agar kesehatan mental tetap terjaga dengan baik.
Jika memang dengan semua cara yang telah disebutkan diatas kamu masih tetap merasakan patah hati mendalam yang menurutmu tidak dapat ditolong, segeralah minta bantuan kepada tenaga kesehatan yang lebih profesional (pergi ke psikolog contohnya). Jangan takut untuk patah hati, karena itulah bagian dari kehidupan!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H