Contohnya, bisa adain program mentoring di mana karyawan senior membantu karyawan junior untuk berkembang. Selain itu, sering-sering adakan feedback session, di mana semua orang bisa memberikan masukan secara konstruktif.
Setelah tau elemen-elemen penting dari 5 star model galbraith, langkah selanjutnya adalah menerapkan perubahan tersebut. Mulailah dengan evaluasi struktur yang ada sekarang, lalu identifikasi area yang perlu diupgrade. Libatkan juga Gen Z dalam proses perubahan ini, karena mereka punya wawasan dan ide yang fresh. Misalnya, bisa adakan workshop atau brainstorming session khusus buat ngumpulin ide-ide dari karyawan Gen Z. Dengarkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan, lalu coba implementasikan dalam struktur organisasi. Setelah perubahan diterapkan, jangan lupa buat terus monitoring dan evaluasi. Pastikan perubahan yang dilakukan benar-benar membawa dampak positif. Kumpulkan feedback dari tim, khususnya Gen Z, dan terus lakukan penyesuaian kalau diperlukan. Bisa pakai metode survei atau feedback session secara rutin buat ngumpulin pendapat dari tim. Dari situ, bisa lihat apa yang udah berjalan baik dan apa yang masih perlu diperbaiki. Last but not least, lagi-lagi soal komunikasi, komunikasi adalah kunci sukses dari segala perubahan. Pastikan semua anggota tim memahami tujuan dan manfaat dari perubahan yang dilakukan. Gunakan bahasa yang sederhana dan langsung agar pesan mudah dimengerti. Jangan ragu buat pakai berbagai media komunikasi, dari email, chat, sampai meeting langsung, buat memastikan semua orang paham dengan perubahan yang ada. Transparansi dalam komunikasi juga penting, jadi pastikan semua info terkait perubahan disampaikan dengan jelas.
Dengan mengupgrade struktur 5 Star Model Galbraith, perusahaan bisa lebih mudah beradaptasi dengan gaya kerja Gen Z yang kolaboratif dan inovatif. Pastikan semua elemen bekerja harmonis dan mendukung satu sama lain. Dengan begitu, tim Gen Z bakal makin kompak dan produktif. Kesimpulannya, upgrade struktur organisasi bukan cuma soal ngikutin tren, tapi soal memahami dan mendukung cara kerja generasi yang berbeda. Dengan langkah-langkah yang tepat, perusahaan bisa menciptakan lingkungan kerja yang lebih dinamis, inovatif, dan produktif. Selamat mencoba!
Vania Alana Sumbogo / 210326377 / Competency Based Human Resource Management - CÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H