Mohon tunggu...
Benedictus Tambajong
Benedictus Tambajong Mohon Tunggu... Arsitek -

“Semoga Bangsa Indonesia jangan hanya pandai menggulingkan rezim, tetapi tidak memiliki kemampuan melihat ke depan dan berpikir secara strategik yang tetap berpegang dan berpijak kepada platform nasionalnya sendiri,”Mencapai Masyarakat Adil dan Makmur”.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Sikap Tegas Mahyudin untuk Kalimantan Timur

6 April 2014   19:53 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:00 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13967637491936774781

Tak berlebihan dan beresiko warga Kalimantan Timur-Kalimantan Utara untuk memberikan amanah pada sosok Mahyudin Caleg DPR-RI nomor urut 1.Tentu kita sebagai warga Kalimantan Timur dapat berbangga bahwa seorang anak muda yang menduduki tampuk kursi Bupati Kutai Timur diusia yang masih sangat muda.Pada usia 33 tahun Mahyudin menjadi Bupati Kutai Timur (2003-2006),setelah sebelumnya menjadi Wakil Bupati Kutai Timur semasa Awang Farouk jadi Bupati (2001-2003).Dalam dunia politik Mahyudin menapak karier politik dimulai dari tingkat terbawah di Partai Golkar Sangata ,jadi bukan serba instan.Pada Tahun 2008-2009 saya menjadi saksi keterpilihan Mahyudin sebagai Ketua DPD I Partai Golkar Kalimantan Timur di Balikpapan.Demikian juga saat menjadi anggota DPR-RI Mahyudin bukan karbitan,sosok ini pernah menjadi anggota DPRD Kutai Timursangat jauh dari proses instan.

Sosok Sederhana Tanpa Protokuler

Mahyudin sangat tak enak jika diperlakukan secara protokuler saat berada di kampung halamannya,walau dalam kunjungannya terkait jabatan sebagai Ketua DPP Partai Golkar.Kedatangannya di Bandara Sepinggan Balikpapan selalu melalui jalur kedatangan Domestik bukan dalam area VIP Bandara.Jauh berbeda dengan pejabat setingkatnya jika berkunjung ke Balikpapan tak ada iringan voorider mendahului mobil tumpangan Mahyudin.Mungkin inilah yang memberikan kesan Mahyudin TIDAK dan JARANG mengunjungi Kalimantan Timur-Kalimantan Utara.

Sebagai tim sukses Mahyudin dalam rangka pencalegkan dirinya,saya pernah mengajaknya turun pasar yang lagi ramai diperbincangkan dengan istilah “Blusukan”.Kami mengunjungi Pasar Baru Balikpapan Mahyudin meyarankan saya agar turun bersama caleg kota Balikpapan.Sosok Mahyudin tak lepas dari upaya menciptakan soliditas partai golkar bukan rivalitas,ajakan ini disambut oleh beberapa caleg kota Balikpapan dan sama sama turun ke pasar menyapa warga pedagang.

Langkah Mahyudin tidak untuk dirinya semata,sebagai ketua DPP Partai Golkar berupaya maksimal untuk bersama kader kader daerah Balikpapan membangun soliditas,hal ini ditunjukan dengan sikapnya mensosialisasikan dirinya di 5 lokasi kecamatan.Hal yang sama juga dilakukan diSangatta,Bontang,Tenggarong,Samarinda,Tarakan,Berau,Paser,Penajam sosialisasi bersama para caleg Kota Kabupaten-provinsi Kalimantan Timur-Kalimantan Utara.

Sosok Tegas Dalam Keputusan Strategis Jika Merugikan Kalimantan Timur

Saya sebagai pribadi melihat sosok Mahyudin adalah Pemimpin Masa Depan yang memiliki komitmen jelas,bukan menjanjikan hal hal yang mustahil sekedar pencitraan dan simpatik sesaat.Mahyudin tidak setuju rencana proyek pembangunan jaringan pipa untuk mengalirkan gas dari Kalimantan-Jawa. "Gas itu diolah di Bontang sebelum dikirim ke Jawa, terutama untuk menyiapkan energi Kaltim yang memang kekurangan bahan bakar,".Sedikit mungkin yang tak memahami betapa beraninya Mahyudin mengambil sikap tersebut,proyek pipa Kalijaga sejatinya pembangunan pipa gas bumi itu dilaksanakan tahun 2006 oleh PT Bakrie and Brothers (BNBR) yang memenangi tender jaringan pipa gas Kalija itu, namun mangkrak selama 8 tahun. Jika dikaitkan dengan kepemilikan salah satu perusahan yg dipegang oleh keluarga Bakrie tentu hal ini perlu diacungi jempol,sebab Mahyudin berani bersikap tanpa melihat siapa yang berkepentingan atas proyek tersebut.Mahyudin memilih untuk menolak dengan berbagai pertimbangan bijaksana dan arif. Pemerintah melalui Kementerian Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada 7 Februari 2014 memutuskan proyek Kalija dikerjakan bersama-sama Perusahaan gas Negara (PGN) Tbk dan BNBR, dengan komposisi saham 80 persen PGN dan 20 persen PT Bakrie and Brothers (BNBR). Jaringan pipa gas Kalija dibangun PT Kalimantan Jawa Gas yang merupakan perusahaan patungan antara PT PGN Tbk dan PT BNBR. Proyek itu meliputi pipa gas transmisi Kalimantan-Jawa yang pembangunannya sedianya akan diselesaikan dalam dua tahap.Menteri ESDM Jero Wacik dalam satu kesempatan mengatakan, pembangunan proyek infrastruktur gas bumi terintegrasi di Jawa Tengah ini merupakan momentum penting untuk mempercepat program konversi energi dari bahan bakar minyak (BBM) ke gas bumi.

Mahyudin Bersuara dan Berkarya Untuk Kalimantan Timur

Mahyudin sepakat dengan eksikutif provinsi Kalimantan Timur dan Bontang dalam proyek Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan (MP3EI) di wilayah Kaltim, provinsi ini telah ditetapkan sebagai lumbung energi nasional karena terdapat batu bara dan migas yang banyak.Sesuai konsep yang telah diprogramkan oleh Pemerintah Provinsi Kaltim, maka sumber daya alam yang ada harus diolah dulu di daerah ini untuk dijadikan bahan jadi atau setengah jadi sehingga bukan gasnya di bawa ke Jawa. Memang tak banyak yang tahu sikap tegas sosok Mahyudin untuk kepentingan Provinsi Kalimantan Timur menurutnya faktanya, selama ini gas dijual keluar Kaltim, hanya saja pakai kapal.Tidak hanya pipanisasi,menurut Mahyudin, seharusnya gas yang dihasilkan Kaltim sejatinya harus bisa digunakan Kaltim,jika mau diolah,di Bontang sudah cukup,saatnyapipanisasi distop, pengapalannya distop juga sekalian, untuk menyiapkan energi di Kaltim yang saat ini memang kekurangan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun