Mohon tunggu...
Vanessa Everly
Vanessa Everly Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Prodi Teknologi Pangan Fakultas Teknobiologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya

Mahasiswa Prodi Teknologi Pangan Fakultas Teknobiologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Roti Sourdough: Roti Besar Eropa dengan Aroma Khas

11 Januari 2022   22:31 Diperbarui: 11 Januari 2022   22:39 1412
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kedua mikroorganisme ini akan bekerja sama untuk menghasilkan produk berupa roti, dengan menghasilkan asam laktat, asam asetat, etanol dan karbon dioksida (CO2). 

Secara ilmiah, proses yang dilakukan oleh ragi berupa Saccharomyces cerevisiae adalah mengubah glukosa maupun maltosa yang terkandung di dalam sourdough menjadi etanol dan CO2. 

Sedangkan pada bakteri Lactobacillus brevis, asam amino yang nantinya akan menjadi aldehida dan alkohol (senyawa volatil yang memberikan aroma) akan dilepas. 

Oleh karena itu, roti akan mempunyai tekstur yang bervolume dan empuk karena adanya CO2 dan etanol, alkohol, aldehida dan senyawa volatil inilah yang memberikan flavor dan aroma yang khas.

PROSES PEMBUATAN

Nah, supaya para pembaca dapat membayangkan roti sourdough itu seperti apa, maka saya akan memberi tahu secara ringkas cara pembuatan roti sourdough yang unik ini.

  1. Masukkan tepung terigu, air, dan leaven slurry (starter sourdough), kemudian dicampurkan dan ditekan-tekan atau diremas menggunakan tangan.
  2. Masukkan sedikit demi sedikit garam ke adonan kemudian aduk menggunakan tangan hingga tercampur sempurna dan terbentuk seperti adonan roti biasa
  3. Sedikit bagian adonan ditarik menggunakan tangan, kemudian letakkan kembali dan sambil ditekan ke adonan yang ada di wadah. Lakukan hal tersebut berulang dengan sesekali dibiarkan sekitar 30-45 menit kemudian lakukan lagi hingga diperkirakan seluruh bagian adonan sudah tercampur sempurna.
  4. Keluarkan adonan dari wadah dan letakkan di atas talenan dengan sedikit taburkan tepung terigu di atas adonan tersebut. Kemudian rapikan bentuk adonan agar tetap terbentuk bulat dengan mengambil bagian luar adonan ke bagian tengah adonan
  5. Setelahnya, pindahkan adonan ke wadah untuk ditutup menggunakan kain dan ditunggu selama 10-30 menit agar adonan mengembang
  6. Jika sudah mengembang, bentuk adonan sesuai keinginan agar roti yang terbentuk juga rapi dan bagus. Kemudian letakkan di wadah dan tusuk beberapa sisi roti menggunakan garpu
  7. Kemudian tunggu hingga mengembang lebih besar lagi, sampai sekiranya seluruh wadah sudah hampir terpenuhi oleh adonan tersebut (untuk hasil yang maksimal, bisa dilakukan secara overnight)
  8. Oven 260C selama 20 menit, dan roti sourdough telah siap untuk disantap.

MANFAAT

Pada bagian awal dari artikel ini, saya sampaikan bahwa roti sourdough memiliki kandungan nutrisi yang cukup tinggi dan memiliki aroma yang khas sehingga memengaruhi flavor dari produk roti ini. Selain rasanya yang enak, apa sih manfaat dari roti sourdough ini?

1. Mudah dicerna oleh tubuh

Produk fermentasi pada dasarnya merupakan produk yang molekul-molekul kompleks yang terkandung di dalamnya sudah dipecah menjadi molekul yang lebih sederhana. 

Oleh karena itu, roti sourdough yang mengalami proses fermentasi tentunya akan mudah dicerna oleh tubuh karena molekul kompleks, seperti karbohidrat sudah dipecah menjadi molekul sederhana, berupa gula sederhana.

2. Dapat menurunkan berat badan

Seperti yang kita ketahui, sering sekali produk-produk yang dikembangkan terkait rendah gluten atau non-gluten. Nah, pada produk roti sourdough ini, memiliki kandungan gluten yang rendah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun