Hingga saat ini, Sungai Chao Phraya tetap menjadi jalan utama yang ramai, penuh dengan aktivitas siang dan malam. Perahu ekor panjang, feri, dan taksi air mengarungi airnya, mengantarkan penumpang dan barang ke berbagai tujuan di sepanjang sungai. Bagi banyak penduduk lokal, terutama mereka yang tinggal di komunitas di tepian sungai, sungai ini menjadi sarana transportasi utama, menawarkan cara yang nyaman dan indah untuk menjelajahi kota.Â
Sungai Chao Phraya dikelilingi oleh beberapa landmark ikonik Bangkok. Wat Arun, dengan menaranya yang menjulang tinggi dan mozaik keramiknya yang rumit, menghiasi tepian barat sungai, sementara Istana Kerajaan dan Wat Phra Kaew, tempat Patung Buddha Emerald yang dihormati, menghiasi tepian timur. Keajaiban arsitektur ini menjadi bukti dari warisan budaya Thailand yang kaya dan menarik wisatawan dari seluruh dunia.Â
Selain signifikansi historis dan transportasi, Sungai Chao Phraya juga berfungsi sebagai pusat kebudayaan dan rekreasi. Jalur-jalur pejalan kaki, taman, dan tempat makan di tepian sungai menawarkan kesempatan bagi penduduk lokal dan wisatawan untuk bersantai dan menikmati pemandangan sungai yang menakjubkan. Wisata kapal pesiar dan makan malam di sungai juga populer, memungkinkan pengunjung untuk merasakan suasana tepian sungai Bangkok sambil menikmati masakan Thailand dan pertunjukan tradisional.
Bangkok Art and Culture Centre
Bangkok Art and Culture Centre (BACC) adalah pusat seni kontemporer yang berlokasi di pusat kota Bangkok, Thailand. Dibuka untuk umum pada tahun 2008, BACC telah menjadi tempat penting bagi seniman lokal dan internasional untuk memamerkan karya mereka dan bagi masyarakat Bangkok untuk mengeksplorasi dunia seni dan budaya. BACC menawarkan ruang pameran yang luas dan fleksibel yang menampilkan berbagai bentuk seni kontemporer, termasuk lukisan, patung, seni rupa media, instalasi, dan pertunjukan seni panggung.Â
Pameran-pameran ini sering kali berpusat pada tema-tema sosial, politik, dan budaya yang relevan, menciptakan dialog antara seniman dan pengunjung. Selain pameran, BACC juga menyelenggarakan berbagai kegiatan seni dan budaya seperti lokakarya, seminar, dan pertunjukan seni langsung.Â
Ini memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk terlibat secara langsung dengan seni dan budaya, belajar dari para seniman, dan mendalami pemahaman mereka tentang karya seni yang dipamerkan. BACC juga berfungsi sebagai pusat informasi dan sumber daya bagi komunitas seni dan budaya Bangkok. Di sini, pengunjung dapat menemukan informasi tentang acara seni dan budaya yang berlangsung di seluruh kota, serta sumber daya untuk seniman yang mencari dukungan dan peluang.
Lumphini Park
Lumphini Park adalah sebuah taman publik yang luas dan indah yang terletak di pusat kota Bangkok, Thailand. Dibuka pada tahun 1925 oleh Raja Rama VI, taman ini dinamai sesuai dengan taman di Nepal, Lumbini, tempat kelahiran Buddha Gautama. Dikenal sebagai "paru-paru Bangkok", Lumphini Park merupakan tempat yang populer bagi penduduk lokal dan wisatawan untuk berolahraga, bersantai, dan menikmati alam di tengah-tengah kesibukan kota. Lumphini Park menawarkan pengunjungnya pemandangan yang menakjubkan dan rindang.Â