Mohon tunggu...
Vanesa Aurellia Maghfiroh
Vanesa Aurellia Maghfiroh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Prodi Pendidikan IPS

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ngerti Lebih Cepat dengan Teori Belajar Jerome Bruner, dari Konsep ke Aksi

10 November 2024   01:00 Diperbarui: 10 November 2024   03:32 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di zaman sekarang, banyak banget sumber belajar yang kita akses, mulai dari video tutorial, artikel, sampai aplikasi belajar. Teori Bruner masih relevan banget karena metode enaktif, ikonik, dan simbolik ini bisa diterapkan dalam media belajar digital. Contohnya, belajar bahasa asing bisa dimulai dari gambar-gambar dan audio, lalu berlanjut ke frasa dan kalimat yang lebih kompleks

Bagaimanasih Cara Menerapkan Spiral Curriculum dalam Belajar Mandiri?

Misalnya kamu mau belajar fotografi. Kamu mungkin mulai dengan kamera otomatis untuk mengerti dasar-dasarnya (enaktif), lalu belajar konsep lewat buku atau diagram (ikonik), dan akhirnya bisa memahami detail teknis lewat diskusi mendalam (simbolik).

Belajar Itu Proses Bertahap, Bukan Instan

Dengan teori Bruner, kita diajak untuk mengerti bahwa belajar itu perjalanan bertahap. Setiap orang punya cara dan waktunya sendiri buat mencapai tahap simbolik, yaitu pemahaman penuh. Jadi, nggak perlu buru-buru merasa harus langsung jago—nikmati proses belajar yang berlangsung pelan tapi pasti!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun