Mohon tunggu...
Nauval Ramadhan
Nauval Ramadhan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah Undergraduate dari Teknik Pertanian Universitas Padjajaran, yang sangat berminat dalam menulis artikel yang berkaitan tentang makanan, maupun membuat suat pembahasan mendalam mengenai makanan itu sendiri. Saya adalah orang yang sangat humble yang suka berbicara kepada orang-orang, dan saya sangat excited untuk menulis artikel di Kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Bagaimana Menyia-nyiakan Makanan Berujung pada Pemborosan Air

6 Juli 2023   07:00 Diperbarui: 6 Juli 2023   07:03 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemilihan bahan makanan yang segar dibandingkan dengan bahan makanan yang sudah mengalami pengolahan adalah sebuah hal bagus yang dapat mendapatkan khasiat baik bagi tubuh. Makanan segar yang dapat digunakan disini contohnya adalah sayur-sayuran hijau yang lebih sedikit jejak karbon daripada sumber protein hewani. Contoh produk hewani yang tidak terlalu berdampak adalah ikan, telur, dan produk sejenis susu. Hal ini sangat menguntungkan bagi vegetarian yang juga berdampak baik pada kesehatan karena mengandung antioksidan dan anti-inflamasi yang besar.

3. Pertanian dan Peternakan Lokal

Memilih  makanan  dari pertanian dan ternak lokal adalah bentuk  keberlanjutan. Memilih peternakan dan ternak lokal juga menghemat proses transportasi yang menyebabkan emisi besar. Anda juga bisa mengonsumsi telur, daging ayam, dan produk susu dari peternakan lokal, karena mengandung banyak nutrisi dan penting bagi tubuh.

4. SeaFood yang penuh Manfaat

Makanan laut seperti yang baik dikonsumsi seperti ikan, dan jenis lainnya harus dipilih secara baik. Memilih makanan laut yang ditangkap dengan cara yang tidak merusak lingkungan. Telur ikan dan ikan jenis langka menjadi jenis yang harus dihindari saat dikonsumsi, serta contoh lain adalah udang yang dinilai merusak lingkungan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun