Mohon tunggu...
Valerian Itu Faris
Valerian Itu Faris Mohon Tunggu... Advokat & Konsultan Hukum -

Jangan Tunda. Lakukan Sekarang !

Selanjutnya

Tutup

Politik

Umpatan untuk Berbagai Tim di Tanah Papua

22 Juli 2015   04:09 Diperbarui: 22 Juli 2015   04:31 460
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika dicermati dengan arif, catatan kritis Oktovianus Pogau diatas, merupakan ekspresi jujur, terbuka, apa adanya yang mesti dipandang lewat sudut pandang positif. Menurut saya, yang membuatnya kesal, marah dan jengkel, justru pada pola kerja dan tidak jelasnya hasil kerja dalam rangka penuntasan segala kasus yang pernah terjadi di Tanah Papua.

Kritiknya langsung mengarah pada tindakan pasca Insiden Kurubaga, dimana mulai bermunculan tim-tim yang dibentuk dengan maksud untuk mengungkap tuntas kasus ini. Bagaimana dengan hasil kerja tim-tim yang pernah dibentuk sebelumnya, untuk kasus yang berbeda di tanah Papua?”

Ikwalnya bukan pada statement berbunga “kehendak baik”, namun pengalaman tidak pernah jelasnya hasil akhir, serta penghukuman atas para pelaku dalam perspektif keadilan dan penegakan hukum. Harapan saya, mudah-mudahan kekesalan Oktovianus Pogau di atas, menjadi cambuk untuk laku kesungguhan bekerja. Jika tidak, mau jadi apa Republik ini? (*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun