Mohon tunggu...
valentyno damya
valentyno damya Mohon Tunggu... Mahasiswa - valen

nothing is impossible

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Terpaksa Jadi Terbiasa

3 Juni 2022   06:59 Diperbarui: 3 Juni 2022   07:04 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sampai dititik ujung pembuatan artikelku dalam pelajaran pak Edi purwanto selaku dosen pengampu mata kuliah kewarganegaraan. Penulisan artikelku ini sangat menggugah semangat untuk menungkan isi pikiran yang lama terpendam dan tidak perna tersampaaikan. 

Kepada pembaca terimkasih atas waktunya yang telah meluangkan karena artikelku total bacaan sudah menyentuh angka ribuan disitulah otakku dan pikiranku di assah dan dituang kedalamnya. Awalnya 800 kata sangat berat bagiku akan tetapi seiring dengan perkembangana waktu dan beberapa penagalamanku dalam merangkai kata 800 kata dapat aku selesaikan dalam waktu 40 menit saja.

Bagaimana hasil wawancara yang dimana kalimat utamanya adiksimba atau apa, dimana, siapa, mengapa, dan bagaimana diukir dengan kalimat kalimat indah hingga terbentuk dan tersusun menjadi 800 kata yang indah dan siap untuk dibaca oleh pembaca dengan baik dan cepat. Tak jarang pak Edi Purwanto sangat memperhatikan hal hal sekitar sehingga dengan materi tentag agama dan ilmu sosial lainnya membuka hati mahasiswa lebih luas terhadap orang yang ada disekitar kita.

Banyak kejadian suka maupun duka ketika aku menjalankan tugas dari pak Edi Purwanto suka aku bisa sekalian berlibur sambil belajar ketika aku bermain ketempat peribadatan dan disambut baik dengan orang orang disana. Perbedaan tidak membuat kita tidak bersatu akan tetapi kita ada satu ikatan bhineka tunggal ika. Kalimat ini yang menyatukan seluruh manusia ditanah Indonesia. 

Tidak ada ajaran kejelakan kepada tiap umat beragama pasti semuannya tentang kebaikan. Beruntungnya yang aku dapat ketika aku berkunjung untuk melakukan wawancara pasti ada kalimat motivasi dari pemuka agama dan orang orang penting lainnya yang membuat hidupku menajadi lebih baik lagi kedepannya.

Duka dalam menjalankan tugas dari Pak Edi Purwanto adalah ketika kesulitan mendapatkaan waktu yang tepat untuk melakukan wawancara dan harus menunggu dipanas yang terik walaupun diiringi rasa suntuk akan tetapi tidak mengurangi semanag serta keinginanku untuk melakukan rangkaian materi dan tugas yang ada. Tak jarang aku bersenda gurau untuk membangkitkan gairah diatas lamunanku dan teman temanku untuk lebih semangat.

Ilmu yang didapat juga semakin luas berupa bagaimana cara berkomunikasi dengn baik kepada orang yang tidak spemahamanan dan spemikiran membuat luas lagi cakupan ilmu walupun tidak spemahaman. Dengan hal ini banyak hal hal baik yang diterima bukan hanya satu semester akan tetapi dua semester selama pak Edi Purwanto mengajar dikelasku. Walaupun tidak pernah pak Edi Masuk kedalam kelasku hanya pertemuan pertama saja akan tetapi tugas yang ia berikan sudah cukup sangat banyak manfaat serta benefit yang aku dapatkan dengan tugas yang ada.

Yang membuatku kesulitan dalam penulisan kali ini aku sangat sulit untuk mengumpulkan seamngat untuk menulis dan merangkai cerita agar tebentuk 800 kata lebih. Akan tetapi ketika niatku sudah terkumpul aku sangat cepat untuk mengejarkan tugas demi tugas. Lagi lagi suatu pembelajaran yang aku dapat berupa suatu pekerjaan harus dibarengi dengan niat agar setiap tugas yang diberikan dapat diselesaikan dengan cepat dan tepat tentunya tidak hanya membuat sekedar mengumpulkan tugas akan tetapi tiap artikel dan ketikan yang aku buat berisi tentang buah pikirku yang dimana kbalayak ramai harus tau dan paham.

Tidak hanya niat kendalaku ketika mengerjakan tugas dari pak Edi Purwanto melainkan masalah waktu yang dimana sulit membagi waktuku dalam mengerjakan dan aktifitasku yang cukup dibilang padat untuk melakukan sesuatu dan itu tidak menjadikan aku penghalang untuk melanjutkan dan mengerjakan tugas yang ada yang dimana aku tau tugaku sebagai mahasiswa yaitu belajar untuk mencapai nilai sempurna. 

Walupun aku tidak ada hobbyku dalam menulis dan merangka kata tapi awalnya dipaksa lama lama jadi terbiasa. Itu yang aku alami selama aku mengerjakan artikel yang ada. Kata demi kata paragraph demi paragraph membuat aku tidak patah semangat untuk mengerjakan tugas yang ada.

Ada salah satu kendala ku lagi dalam mengerjakan tugas adalah ketika aku megerjakan aku mengalami kendala dilaptopku tiba tiba cahrgerku rusak dan latopku tidak  dapat hidup melakukan servis ke toko computer dimalang memakan waktu yang cukup lama sekitar satu minggu yang dimana ketika semangatku untuk menulis sangat bagus seketika luntur akan tetap dengan baik aku tingkatkan seamngatku lagi agar bisa menyelsaikan tugas dengan baik dan tepat waktu sebelum pengumpulan akhir dalam jam dan hari yang ditentukan kepadaku.

Tidak hanya kendala point penting dalam penyusunan artikelku akan tetapi bebrapa benefit yang aku dapatkan juga sngat banyak sekali. Bertemu dengan dosen hebat yang santai dalam memberikan bimbingan dan juga arahan. 

Tiap tugas tidak susah dalam pengerjaan dan hebatnya dosenku kali ini sangat dekat dengan mahasiswa maupun mahasiswi bahasa sekarangnya biasa disebut dengan sebutan friendly. Tugas demi tugas yang sangat mudah dan guru yang enakan seandannya ada pemilihan dosen terfavorit mungkin beliau yang terpilih menjadi dosen paling enakan dalam mengajar.

Walaupun dimata orang banyak pelajaran ini tidak pekajaran utama akan tetapi menurutku in pelajaran penting tentang kehidupan karena kita didunia tidak hidup sendiri melainkan human cocial orang yang membutuhkan bantuan orang juga maka dari itu pembentukan karakter yang baik disni dibentuk dan dilatih untuk berkomunikasi dengan orang banyak agar tercipta kerukunan dan keteladanan. Disni akhklakul karimah itu dibentu percuma saja pintar tapi minus akhlak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun