Mohon tunggu...
Tovanno Valentino
Tovanno Valentino Mohon Tunggu... Konsultan - Hanya Seorang Pemimpi

Hanya Seorang Pemimpi

Selanjutnya

Tutup

Politik

DSD Telah Mengakui : Abbott dan Textor Memilih Menjadi Pecundang dan Pengecut!

21 November 2013   05:17 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:52 534
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_303325" align="aligncenter" width="620" caption="Taxtor sang Pecundang (theage.com.au)"][/caption]

Badan Intelijen Australia (DSD) telah mengakui perbuatan mereka,  seperti yang dikatakan oleh Marciano Norman, kepala BIN. Menurutnya BIN telah berkomunikasi langsung dengan para pejabat intelijen Australia, dimana mereka mengatakan, bahwa sekarang dan di masa depan tidak akan terjadi lagi penyadapan terhadap Indonesia. Seperti yang diberitakan smh.com.au (20/11/2013).

Namun theage.com.au dan brisbanetimes.com.au (20/11/2013) memberitakan tentang kelakukan seorang politisi "Pecundang' Australia, penasihat senior Partai Liberal, yang bernama Mark Textor, yang berkicau di twitter dengan menyatakan bahwa "Apology demanded from Australia by a bloke who looks like a 1970s Pilipino [sic] porn star and has ethics to match".

Yang dimaksud si pecundang ini tak lain adalah Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa yang disamakan dengan bintang porno asal Filipina era tahun 1970-an, karena menganggap tuntutan Marty terlalu berlebihan yang meminta agar pemerintah Australia meminta maaf atas kasus penyadapan terhadap presiden SBY, Isterinya dan delapan pejabat terdekat dan lebih luas lagi kepada pemerintah dan rakyat Indonesia.

Textor memang pecundang sekaligus pengecut! Karena, sang ahli strategi kampanye jebolan Universitas Nasional Australia, Canberra ini kemudian menghapus tweetnya sendiri. Untung retweet masih dapat dilacak seperti gambar di bawah ini .

[caption id="attachment_303327" align="aligncenter" width="511" caption="Scereenshot Beberapa Retweet Textor yang Menghina Menlu Marty Natalegawa"]

138498522317413476
138498522317413476
[/caption]

Seperti juga dilansir Viva.co.id (20/11/2013) dari sumber brisbanetimes.com.au , dalam aksi kicauan di twitter, Textor justeru membela aksi spionase yang dilakukan The Australian Signals Directorate (DSD) terhadap Presiden SBY, Ibu Ani Yudhoyono dan delapan pejabat terdekat dengan orang nomor satu di tanah air itu.

Taxtor juga menyindir cara SBY berkomunikasi dengan kepadala Negara tetangga lewat Twitter, seperti terlihat pada gambar di bawah ini.

[caption id="attachment_303328" align="aligncenter" width="512" caption="Tweet Textor yang Menghina Presiden SBY"]

13849853291924691913
13849853291924691913
[/caption]

Sementara itu, seperti judul berita vivia.co.id (20/11/2013),  "PM Australia Janji Tanggapi Surat SBY Secara Cepat, Serius dan Sopan", kesannya si Perdana Menteri ini tak beda dengan si Pecundang Textor.  Negarawan Pengecut yang  tidak berani untuk menyatakan permohonan maaf secara terbuka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun