Sebelumnya, kepada BBC (17/01/2014) Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengatakan bahwa homoseksual akan diterima di Sochi untuk Olimpiade tetapi memperingatkan mereka terhadap menyebarkan "propaganda gay".
Perubahan hukum perlindungan anak di Rusia memberikan sanksi denda kepada siapa saja apabila memberikan informasi tentang homoseksualitas kepada anak di bawah usia 18 tahun. Denda tersebut mulai dari 4.000 rubel (£ 78; $ 121) bagi  perorangan dan 1 juta rubel untuk organisasi.
"Kami tidak memiliki larangan (peraturan tentang) hubungan seksual non-tradisional, kami melarang untuk mempromosikan homoseksualitas dan pedofilia di kalangan anak di bawah umur." Kata Putin kepada BBC
Lebih lanjut menurutnya, "Anda dapat merasa bebas dalam hubungan Anda, tetapi tinggalkan anak-anak dalam damai."
Menurut kritikus, kata-kata dalam amandemen undang-undang perlindungan anak di Rusia dapat diinterpretasi secara bebas oleh penegak hukum atau pemerintah di Rusia, sehingga efektif akan membatasi bahkan tidak memungkinkan segala jenis event mengenai hak gay di depan publik Rusia.
Beberapa pemimpin nasional memang telah mengancam bahwa mereka tidak akan menghadiri pertandingan, yang berlangsung dari  7 hingga 23 Februari mendatang (bbc.co.uk, 17/01/2014)
Presiden AS Barack Obama sendiri telah menegaskan bahwa pemerintah AS akan mengirim delegasi Olimpiade yang mencakup beberapa tokoh olahraga gay, di antaranya petenis legendaris  Billie Jean King.
Apapun gelombang protes yang mengalir, menurut usatoday hari ini, Inilah Olimpiade Musim dingin yang terbesar dan paling mahal dalam sejarah. Setelah menghabiskan miliaran untuk bersiap-siap dan menghadapi kekhawatiran serangan teror, dunia akan mengamati Olimpiade Sochi. "Ready or not, Sochi Olympics now on the world stage"
***
Seharusnya mereka yang melakukan protes, termasuk Google sendiri, menyadari bahwa undang-undang yang diberlakukan di Rusia adalah untuk perlindungan anak dibawah usia 18 tahun. Perlindungan untuk kelompok usia anak-anak seharusnya mendapat dukungan dari berbagai pihak, bukan dipelintir  dengan kekuatiran yang berlebihan terhadap Undang-Undang yang berlaku di Rusia tersebut sebagai tindakan diskriminasi dalam ajang Olimpiade Musim Dingin 2014.  Anak-anak tentunya harus dilindungi terhadap apapun yang menganggu dan mengancam tumbuh kembang mereka, termasuk masalah seksual itu sendiri.
Sudah jelas apa yang dikatakan Vladimir Putin, "Kami tidak memiliki larangan untuk hubungan seksual non-tradisional, kami melarang untuk mempromosikan homoseksualitas dan pedofilia di kalangan anak di bawah umur!". Â "Anda dapat merasa bebas dalam hubungan Anda, tetapi tinggalkan anak-anak dalam damai"