Manusia adalah makhluk sosial. Makhluk sosial harus bersosialisasi. Cara bersosialisasi adalah melakukan komunikasi. Berkomunikasi membutuhkan alat. Alat komunikasi adalah bahasa. Verbal maupun nonverbal.
Season 2 Episode 4: Jules and Em
Episode 4 menunjukkan kemampuan Bahasa Perancis Emily. Masih belum lulus level 1. Dia harus mengulang dan mengikuti kursus lebih intensif.
Camille, yang memusuhinya karena tahu hubungan Emily dan Gabriel gegara panci berinisial nama cowok itu, memilih berdiskusi di kantor Savoir tentang produk champagne-nya dalam Bahasa Perancis. Emily kelabakan.
Episode ini mengingatkan saya pada peribahasa: "Sepandai-pandai tupai melompat, sekali waktu jatuh juga." Yang artinya, sepintar-pintarnya menutupi perbuatan buruk, pasti akan ketahuan juga. Emily lupa menghilangkan bukti panci dari Gabriel.
Tapi, Camille menegaskan bahwa kebenciannya pada Emily, yang dianggap berkhianat karena mereka sebelumnya bersahabat, tidak akan terselesaikan hanya dengan kemampuan Bahasa Perancis Emily.
Camille bilang, "It doesn't matter what language you're speaking, I don't believe a word coming out of your mouth." - dia hilang kepercayaan pada Emily.
Ada satu peribahasa yang cocok, "Barang siapa menabur angin akan menuai badai." Permasalahan pribadi dibawa Camille ke ranah kerja. Proyek Emily dengan Camille akhirnya diambil alih oleh Luc untuk presentasi dalam Bahasa Perancis.
Kemampuan Bahasa Perancis Emily yang terbatas juga mengingatkan saya pada kiasan ini: "Kalau orang buta menuntun sesama orang buta, pasti keduanya akan jatuh ke dalam lubang."Â
Emily berpasangan dengan Petra dari Ukraina, teman kursus di Level 1. Bisa dibayangkan akibatnya ketika mereka pakai program immersion yang memaksa mereka harus selalu memakai Bahasa Perancis di mana pun mereka berada.