Mohon tunggu...
R.A. Vita Astuti
R.A. Vita Astuti Mohon Tunggu... Dosen - IG @v4vita | @ravita.nat | @svasti.lakshmi

Edukator dan penulis #uajy

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"Rurouni Kenshin", Kaoru atau Tomoe

30 Juni 2021   15:59 Diperbarui: 30 Juni 2021   22:10 4233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Shishio: "Kyoto Inferno" (2014), sumber: imdb.com

Kenshin dalam
Kenshin dalam "The Legend Ends" (2014), sumber: imdb.com - IG ravita.nat

3. Most romantic proposal ever!

Adegan terakhir film Rurouni Kenshin: The Legend Ends (2014) memperlihatkan kedamaian yang dirasakan Kenshin di dojo Kamiya, warisan dari ayah Kaoru. Dia minum teh dengan tenang, lalu berdiri menikmati hangatnya sinar matahari di wajahnya di tengah halaman dojo. Di dekat situ ada pohon mapel merah yang daunnya sudah mulai berguguran, mungkin musim gugur.

Kenshin mengambil satu daun mapel yang jatuh, memberikannya pada Kaoru dan berkata, "It's a beautiful leaf." Diterima oleh Kaoru. Lalu Kenshin berkata, "I'll keep living like this" yang artinya dia memilih Kaoru, hidup bersama dia. Tapi dasar Kaoru kurang peka, dia menganggap Kenshin ingin hidup di era baru, era Meiji yang tanpa pertarungan samurai dan legenda.

Tersenyum Kenshin menutup scene itu dengan kata lamaran yang sangat simbolis, "Watch over this era with me?" sebuah ajakan untuk hidup bersama yang manis. Dia tidak mencela Kaoru yang tidak paham, justru dia menerima cara berpikir Kaoru tentang hidup yang diinginkan Kenshi, era baru, padahal sebenarnya Kenshin ingin hidup bersama Kaoru di dojo, entah di era manapun.

Kenshin dalam
Kenshin dalam "The Final" (2021), sumber: imdb.com

4. Sayonara dan uluran tangan.

Tomoe adalah istri Kenshin yang meninggal karena ingin melindungi Kenshin. Itu terjadi sekitar sepuluh tahun sebelum Kenshin bertemu Kaoru. Adegan terakhir dalam Rurouni Kenshin: The Final (2021) adalah Kenshin dan Kaoru mengunjungi makam Tomoe.

Ketika Kenshin bertanya apa yang disampaikan Kaoru pada Tomoe, Kaoru menjawab, "Terima kasih." Lalu dia membalikkan pertanyaan pada Kenshin yang dijawab pria itu, "Sama, terima kasih, maaf dan sayonara, goodbye." Kemudian dia menoleh pada Kaoru, mengulurkan tangannya sambil tersenyum.

Artinya, Kenshin sudah memutus perasaannya pada Tomoe. Mungkin cinta pernah ada, tapi dia sudah melepaskannya dengan mengatakan 'sayonara'. Dilanjut dengan 'uluran tangan' pada Kaoru, dalam Bahasa Inggris "give the hand" kepada lawan jenis berarti "give the heart". Tindakan Kenshin ini dimaknai sebagai pemberian hatinya pada Kaoru.

Scene ditutup dengan mereka bergandengan tangan berjalan bersisian. Sangat simbolis lagi ini, terutama di budaya Jepang jaman abad 18, masih no touching antar lawan jenis!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun