Banyak manusia mengingatnya
tetapi lebih banyak yang hanya ingat
katanya sebagai pertanda
tapi hanya hitungan detik dan tahun
selama masih beriringan tak di depan atau belakangnya, pasti penuh senyuman
Alhamdulillah Ya Rabb!
tak usah kau hitung lagi
tak perlu kau ingat lagi
kita masih bersama, bukan?Â
AminÂ
*satuapril
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!