Mohon tunggu...
Inovasi

Resensi Buku "Keruntuhan Jurnalisme" Karya Dudi Sabil Iskandar

25 Juni 2015   14:04 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:12 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

ISI BUKU

Buku ini berisi tentang bagaimana kondisi Jurnalisme saat ini di Indonesia. Bagaimana keterkaitan Media yang mempengaruhi khalayak serta budaya tentang suatu berita dan opini yang dipublish oleh para media. Dalam buku inipun dijelaskan bagaimana penyebab Keruntuhan Jurnalisme yang disebabkan oleh Postmodernisme dan Culture Studies. kekuatan penguasa media yang membuat para jurnalisme tidak lagi menulis berdasarkan keahliannya atau mengexplorasi karena telah dibatasi demi kepentingan-kepentingan para penguasa pemilik media yang hanya berdasrkan seberapa besar profit yang didapat bukan lagi berita apa yang harus diblow up dan bernilai objectif. Disamping itu buku ini juga membahas mengenai kemunculan jurnalisme baru dimana dengan kemunculan internet, setiap orang dapat menceritakan peristiwa yang dialaminya sendiri atau yang dilihatnya ke dalam suatu media sehingga menjadi suatu alternatif dalam mencari berita.

 

TUJUAN BUKU

 

menurut saya, buku ini ditulis oleh bapak Dudi bertujuan agar masyarakat dapat melihat bagaimana perkembangan Jurnalisme saat ini, serta kekuatan media yang memunculkan banyak kontroversi didalamnya. Sehingga masyarakat dapat perduli serta melek media dalam memilah berita yang disajikan oleh setiap media yang ada di Indonesia.

 

KELEBIHAN BUKU

 

Menurut saya, kelebihan dari buku ini adalah dari segi bahasa yang ringan sehingga apa yang disampaikan penulis dapat dicerna dan dimengerti oleh pembaca.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun