Mohon tunggu...
Uwes Anis Chaeruman
Uwes Anis Chaeruman Mohon Tunggu... Dosen - Pemerhati Teknologi Pendidikan

Pemerhati pendidikan, dosen tidak tetap UNJ, Kasubdit Pembelajaran (Ditjen Belmawa, Kemendikbud), Advisory Board Member of ASEAN Cyber University Porject, Anggota Dewan Penasehat APSTPI, Anggota IPTPI, Anggota AECT.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Memahami Makna Teknologi sebagai "Tool" Pembelajaran

27 Desember 2019   15:27 Diperbarui: 27 Desember 2019   15:33 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Mari kita tengok tulisan saya sebelumnya, Merdeka Belajar: Jilid 2. Dalam tulisan tersebut, penulis memberikan tiga contoh kasus ilustratif. Kasus ilustratif 1 menggambarkan penggunaan teknologi sediakala (low hardtechnologi), tapi dengan softech (strategi pembelajaran) yang baik. Sehingga dapat menghasilkan hasil belajar yang memerdekakan (merdeka belajar dengan teknologi sediakala).

Kasus ilustratif 2 menggambarkan penggunaan teknologi tinggi (high hardtech) dan softech (strategi pembelajaran) yang baik. Menghasilkan hasil belajar yang baik. Kasus ilustratif 3, menggambarkan penggunaan high hardtech, tapi dengan softech yang kurang baik. Sehingga, tidak menghsilkan hasil belajar yang optimal. 

Sebagai kesimpulan, tidak ada penelitian yang menunjukkan bahwa teknologi berpengaruh pada hasil/tujuan pembelajaran. Tapi, yang benar adalah penggunaan yang tepat, appropriate use of technology (harmoni antara hard-tech & sof-tech) justeru yang memberikan pengaruh positif terhadap hasil/tujuan pembelajaran. 

Terima kasih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun